Bukan Hanya Satu, Sudah Ada Empat Korban Bunuh Diri Di Mall Tunjungan Plaza

Bukan Hanya Satu, Sudah Ada Empat Korban Bunuh Diri Di Mall Tunjungan Plaza

Kabar Surabaya - Mall adalah lokasi favorit bagi kebanyakan orang untuk belanja mupun hanya untuk sekedar berjalan-jalan. Kota Surabaya sendiri memiliki beberapa Mall yang tersebar diseluruh penjuru kota. Salah satu Mall yang kemarin cukup viral adalah Mall Tunjungan Plaza yang berada di Jalan Basuki Rahmat Kota Surabaya.

 

Viralnya Mall Tunjungan Plaza kemarin bukan karena adanya discount besar-besaran, Namun hal ini dikarenakan adanya peristiwa bunuh diri yang dilakukan oleh seorang pria paruh baya asal Tulungagung Jawa Timur. 

 

Peristiwa aksi bunuh diri di Mall Tunjungan Plaza ini rupanya bukan hanya terjadi pada tahun ini saja. Dalam kurun waktu selama 5 tahun ini, rupanya juga ada beberapa aksi bunuh diri yang pernah dilakukan sebelumnya. Lokasinya juga berada di kawasan Mall Tunjungan Plaza tersebut. Beberapa aksi bunuh diri terebut adalah :

 

1. 2017 - Peristiwa Bunuh Diri Tunjungan Plaza 1  

Aksi bunuh diri ini terjadi di pelataran parkir Tunjungan Plaza 1 pada tanggal 19/10/2017. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 21.00wib ini dilakukan oleh seorang pria bernama  Zainul Alfian (29), warga Jalan Keputran Kanjunan No 3/53, Surabaya.

 

youtube Saat ditemukan oleh petugas keamanan Tunjungan Plaza 1, korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan kepala luka parah, kaki kanan, pinggul hingga tangan patah. Tidak banyak saksi mata yang mengetahui kejadian ini, mengingat lokasinya di Parkiran lantai 5 TP 1. Namun beberapa orang di sekitar lokasi tersebut hanya mendengar suara eperti benda jatuh dengan keras.

 

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban mengidap kelainan kejiwaan sebelumnya. Selain itu, korban juga pernah menglami kegagaln dalam berumah tangga.

 

2. 2018 - Peristiwa Bunuh Diri Tunjungan Plaza 5 (Apartemen Peak Residence)

Peristiwa bunuh diri yang terjadi pada 1 Desember 2018 ini dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Airlangga tingkat akhir yang bernama Rafif Misbahuddin (22). Mirisnya, aksi bunuh diri ini dilakukan saat korban akan di wisuda pada keesokan lusanya. 

 

Sebelum melakukan aksi bunuh diri, korban sempat terpantau makan malam di Mc-Donald yang ada di seberang Tunjungan Plaza. Setelah selesai makan, warga Sambi Arum 51-H/10 Surabaya ini langsung menyeberang ke Tunjungan Plaza 5 dan naik ke parkiran Apartemen Peak Residence lantai 9.

 

Dari pagar pembatas parkir, pihak Kepolisian menemukan beberapa barang milik korbn, seperti sandal, kacamata dan dompet.   

 

3. 2018 - Peristiwa Bunuh Diri Tunjungan Plaza 6

Peristiwa bunuh diri yang ketiga ini terjadi pada hari Kamis, 12/04/2018. Aksi ini dilakukan oleh Michael Mulyono warga Kedungdoro 36-46 B-11. Beliau ini adalah seorang dokter yang memiliki kawasan praktek di kawasan Tandes.

 

dr.Michael ini merupakan lulusan dari Fakultas Kedokteren Airlangga Surabaya (UNAIR). Aksi bunuh diri dokter yang berusia 29 tahun ini dilakukan di lantai 8 Tunjungan Plaza 6 Kota Surabaya. Dari keterangan pihak keluarga, dokter yang masih cukup muda ini diduga mengalami depresi karena gagal untuk masuk ke pendidikan dokter spesialis jantung.

 

Masalah depresi jangan pernah dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau sekalipun hanya merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, ataupun mengenal orang-orang dalam kondisi itu. Sangat disarankan anda untuk menghubungi pihak yang bisa membantu, misalnya saja Komunitas Save Yourselves https://www.instagram.com/saveyourselves.id, Yayasan Sehat Mental Indonesia melalui akun Line @konseling.online, atau Tim Pijar Psikologi https://pijarpsikologi.org/konsulgratis". (yyn)