Kabar Surabaya - Tahun 2020 ini adalah tahun terakhir bagi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk menjabat sebagai orang nomor satu di Kota Pahlawan ini. Hal ini karena Wali Kota perempuan pertama di Kota Surabaya ini telah menjalani dua periode kepemimpinan. Berdasarkan undang-undang, mau tidak mau atau suka dan tidak suka warga Surabaya harus legowo untuk melepaskan beliau.
Lantas, kemanakah langkah beliau setelah melepaskan jabatan sebagai Wali Kota Surabaya...?. Ada banyak rumor yang berkembang dimasyarakat tentang langkah selanjutnya dari Wali Kota Risma ini.
Pada awalnya, beliau santer dikabarkan akan mengabdi menjadi dosen di kampus alumninya. Sebagaimana diketahui bahwa Wali Kota Risma merupakan alumnus dari Institut Teknologi Surabaya 10 November (ITS). Ada juga kabar yang berhembus kalau Wali Kota Risma akan disiapkan untuk menjadi kandidat sebagai Gubenur DKI Jakarta. Selain itu juga ada rumor yang menyebutkan kalau beliau disiapkan juga untuk menjadi Gubenur Jawa Timur.
Di sela-sela rumor yang beredar luas, pada suatu kesempatan malah tampak Wali Kota Risma sedang melayani pembeli di salah satu kedai Bakso yang ada di dekat Taman Apsari Kota Surabaya. Apakah ini berati Wali Kota Risma akan mencoba berbisnis kuliner bakso..?
Ternyata saat itu adalah moment dimana Wali Kota Risma dan seluruh jajaran terkait sedang melakukan kerja bakti di kawasan Taman Apsari Surabaya. Kerja bakti yang dimulai pukul 06.00wib ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dari Taman Apsari Surabaya. Terutama untuk saluran air yang ada di sekitar kawasan tersebut.
Kejadian ini dilakukan pada hari Sabtu (22/02/2020), dan melibatkan semua jajaran. Mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Satgas Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH), Satgas Dinas Pekerjaan Umum (PU). serta beberapa dinas lainnya termasuk Dinas Perhubungan, Linmas dan Satpol PP serta pegawai Pemkot Surabaya.
Beberapa kepala OPD serta kepala dinas yang ikut dalam acara kerja bakti ini langsung masuk ke kedai bakso tersebut guna bersiap santap siang. Setelah para jajaran OPD duduk di dalam tenda, Wali Kota Risma justru keluar lagi dari kedai bakso tersebut.
Rupanya beliau memanggil semua satgas, Satpol PP dan Linmas untuk turut masuk ke dalam kedai bakso tersebut.
" Loh iki kok seng nang njobo, ayo-ayo kesini semua, istirahat disik, makan dulu," teriak Walikota Risma kepada Satgas yang masih berada di luar kedai bakso tersebut. (Lha ini kok masih di luar, ayo-ayo kesini, istirahat dulu, makan dulu).
Mendengar komando Wali Kota Risma, semua peserta kerja bakti tersebut, satu-persatu masuk ke kedai bakso. Namun rupanya masih ada beberapa satgas yang masih tetap bekerja. Wali Kota Risma langsung berteriak lagi.
"Pak, ayo mrene...mangan disik, Tinggalen ae alatmu nang kono, ora-ora nek bakal ilang," ujar Wali Kota Risma. (Pak, ayo kesini...makan dulu, tinggal saja alatnya di situ, enggak bakalan hilang).
Mendapat serbuan dari para peserta kerja bakti tersebut, pemilik kedai bakso yang baru saja buka itu tampak kewalahan. Melihat hal tersebut, Walikota Risma langsung menuju ke gerobak bakso dan langsung ikut menyiapkan beberapa mangkok bakso.
Wali Kota Risma ternyata sangat cekatan dalam menyiapkan pesanan bakso para bawahannya tersebut. Sesekali orang nomor satu di Kota Surabaya ini bertanya kepada bawahannya mengenai pesanan bakso dan minumnya.
"Pak, sampeyan ngombene opo...?," tanya Wali Kota Risma kepada salah satu satgas yang sedang antri pesanan. (Pak, anda mau minum apa..?).
"Saya, teh anget saja bu...," jawab petugas satgas. (Saya, minum teh hangat saja bu).
"Waduh, Gak onok teh angete, Es degan gak gawe es gelem ta...?," kata Wali Kota Risma bercanda. (Waduh, tidak ada teh hangatnya, es degan tidak pakai es, mau...?).
Mendengar jawaban dari Wali Kota Risma, satgas tersebut hanya mengangguk saja "Enggeh bu,,purun," (Iya bu..mau).
Antrian satgas yang bergerombol didepan Wali Kota Risma rupanya bertambah banyak. Mereka sepertinya tidak sabar untuk dapat dilayani secara langsung oleh orang nomor satu di Kota Surabaya ini.
Melihat antrian yang bergerombol ini, Wali Kota Risma langsung berujar,"Loalah, kok malah ngadek kabeh...ayo lungguh disik, sing sek ngadek gak didoli, iki guduk nang pasar yo". (loalah, kok malah berdiri semua...ayo duduk dulu, yang masih berdiri enggak akan di layani, ini bukan dipasar ya...).
Acara makan siang kuliner bakso ini benar-benar membuat semua jajaran yang hadir tampak akrab. Seakan tidak ada lagi perbedaan antara jabatan dan golongan kepangkatan. Semuanya membaur menjadi satu. Apalagi mereka semua di layani langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Yanuar Yudha)
No comments:
Post a Comment