Warga Kampung Donorejo Diserang Sekelompok Orang Diduga Bersenjata

Warga Kampung Donorejo Diserang Sekelompok Orang Diduga Bersenjata

Kabar Surabaya - Saat ini Kota Surabaya menjadi kota dengan jumlah pasien Positif COVID-19 tertinggi di Jawa Timur. Data terakhir yang dirilis oleh Pemerintah Provinsi Jatim, Jumlah pasien positif Kota Surabaya mencapai 244 orang. Jumlah ini hampir separuh dari total kasus positif corona di Jawa Timur. 

Hal inilah yang membuat Pemerintah Kota Surabaya selalu bekerja ekstra keras. Mulai dari pemberlakukan screening di 17 pintu masuk kota, penyemprotan, pembagian masker serta melakukan sosialisasi bersama dengan pihak Kepolisian.

Masyarakatpun juga tidak mau ketinggalan, disaat sulit seperti ini gotong royong dengan saling memberi satu sama lainnya seakan menjadi kisah manis dimasa yang penuh dengan cerita seram Virus Covid-19 ini.

Namun hal terbalik malah terjadi pada hari Rabu (15/04/2020) dini hari kemarin. Kawasan Kampung Donorejo yang saat itu sedang tenang dan siap beristirahat untuk tidur malah didatangi oleh sekelompok orang yang diduga membawa senjata tajam. 

Tidak jelas apa yang menjadi pemicu dari datangnya sekelompok orang ini, tanpa permisi mereka diduga langsung melakukan penyerangan kepada warga Kampung Donorejo Surabaya. Mendapat serangan dari sekelompok orang yang tidak dikenal, otomatis warga kampung langsung sigap untuk melerai pertikaian tersebut.

Tetapi sekelompok pemuda yang juga diantaranya ada yang diduga membawa senjata tajam tetap tidak mengindahkan arahan warga yang melerai. Sehingga terjadi balas membalas serangan. Beberapa batu juga terlihat terlempar ke udara.

Melihat kejadian yang semakin meresahkan, ada warga yang berinisiatif untuk memanggil pihak Kepilisian. Tidak berapa lama, banyak petugas Kepolisian mendatangai Kampung Donorejo tersebut guna meredam pertengkaran yang terjadi antara pihak kampung dan sekelompok orang tidak dikenal tersebut. Melihat kedatangan pihak Kepolisian, para pemuda tidak dikenal ini langsung kabur tunggang langgang.        

Dengan sigap Pihak Kepolisian menahan bebrapa orang pelaku yang akhirnya dibawa ke Kantor Polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Syaiful ,salah seorang saksi mata menceritakan, bahwasanya sekelompok pemuda tersebut pada awalnya hendak melakukan konvoi. 

"Namun entah apa sebabnya tiba-tiba mereka malah mengarah ke Kampung Donorejo dan melakukan pelemparan," terang Syaiful

Dalam penangkapan sekelompok orang yang melakukan penyerangan ke Kampung Donorejo ini

pihak Kepolisian juga membawa salah satu warga. Warga yang bernama Miftahul Ulum ini juga dibawa oleh pihak Kepolisian untuk dimintai keterangan.

Menurut Syaiful saat itu Miftahul Ulum sedang membeli nasi goreng pada saat kejadian penyerangan tersebut berlangsung. Melihat ganasnya sekelompok pemuda yang datang tersebut, pemuda berusia 23 tahun ini langsung ketakutan dan berusaha lari untuk menyelamatkan diri. 

Pihak Kepolisian yang melihat Miftahul Ulum  berlari langsung membawanya ke Kantor Polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Tadi, saat akan dibawa ke Kantor Polisi, warga Kampung Donorejo sudah mengatakan kepada Polisi yang membawanya, kalau dia (Miftahul Ulum) adalah warga, bukan kelompok penyerang. Tapi Polisi tetap membawanya dan akhirnya beberapa warga termasuk orang tua dari anak tersebut ikut ke Kantor Polisi (Polres Pelabuhan Tanjung Perak)," terang Syaiful.

Sayangnya setelah menjalani pemeriksaan oleh pihak Kepolisian, Miftahul Ulum diketahui mengalami luka pada tubuhnya, sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr.Soewandhi Kota Surabaya guna mendapatkan perawatan lebih lanjut. Belum diketahui dengan pasti mengapa Miftahul Ulum mengalami luka tersebut.  

Sementara itu Kapolres Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum mengaku belum mengetahui secara detail mengenai peristiwa tersebut. Namun beliau mengatakan kalau petugas Kepolisian pasti sudah melakukan tindakan yang terukur dengan baik. 

"Tidak ada salah tangkap, namun kami akan coba cek mengenai informasi tersebut," terang AKBP Ganis Setyaningrum.

Hal senada juga dituturkan oleh Wakapolres Tanjung Perak, Kompol Faisol Amir, "Sampai saat ini saya belum mendapat informasinya, nanti saya cek dulu,". (Yanuar Yudha)  

Sumber Berita :

1. http://www.surabayapagi.com/read/kampung-donorejo-diserang-kawanan-diduga-gangster

2. https://jatim.tribunnews.com/2020/04/15/bersenjata-tajam-kawanan-gangster-serang-kampung-donorejo-surabaya-pemicu-tak-jelas-batu-terbang