BREAKING NEWS !!!, Posko Penyekatan Suramadu Porak Poranda Di Amuk Warga
Kabar Surabaya - Sebagaimana diketahui bersama bahwa saat ini Kabupaten Bangkalan telah masuk kedalam Zona Merah dalam penularan Virus COVID-19. Hal ini berarti potensi penularan Virus Corona dikawasan tersebut sangatlah tinggi. Kondisi ini tampak dengan banyaknya warga Kabupaten Bangkalan yang harus dilarikan ke rumah sakit akibat terinfeksi oleh Virus Corona.
Untuk kegiatan SWAB Test ini, Pemkot Surabaya juga melakukan koordinsi dengan Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Hal ini dilakukan agar kedua masyarakat, baik di Kota Surabaya maupun Kabupaten Bangkalan bisa mendapatkan edukasi mengenai pentingnya kegiatan penyekatan ini. karena menang untuk menjaga keamanan wilayah masing-masing.
Kegiatan SWAB Test di Pos Penyekatan Suramadu ini dilaksanakan secara rutin dan dilaksanakan penuh selama 24 jam. Jadi, semua pengendara yang akan atau setelah melewati Jembatan Suramadu ini pastilah mendapatkan tindakan SWAB Test terlebih dahulu.
Biasanya mereka adalah para pekerja urban yang rumahnya di Kota Surabaya namun bekerja di Bangkalan, Begitu juga sebaliknya mereka yang rumahnya di Bangkalan harus bekerja di Kota Surabaya.
Kondisi kekesalam masyarakat ini akhirnya memuncak pada hari Jum'at (18 Juni 2021) pagi tadi. Pada pukul 05.30wib, ratusan warga yang mengantre di dalam Pos Penyekatan Suramadu tampak kesal. Mereka tampak bergerombol untuk mengambil KTP yang tadinya telah dikumpulkan oleh petugas.
Ratusan orang ini terlihat marah terhadap petugas yang ada di dalam Pos Penyekatan Suramadu tersebut. Saking marahnya dalam waktu singkat, kondisi Pos Penyekatan tersebut langsung porak poranda karena amarah warga. Melihat banyaknya warga yang marah, petugas Satpol PP dan petugas keamanan yang lain tampak tidak mampu mengendalikan keadaan.
Akibat dari porak porandanya Pos Penyekatan Suramadu tersebut, banyak warga yang akhirnya bisa masuk ke Kota Surabaya tanpa melalui SWAB Test. Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak terkait. (yyan)
No comments:
Post a Comment