Lagi Sial, Komplotan Jambret Ini Terlanjur Babak Belur Karena Sempat Di Hajar Warga - Kabar Surabaya

Terbaru

Tuesday, June 1, 2021

Lagi Sial, Komplotan Jambret Ini Terlanjur Babak Belur Karena Sempat Di Hajar Warga

Lagi Sial, Komplotan Jambret Ini Terlanjur Babak Belur Karena Sempat Di Hajar Warga


Kabar Surabaya - Akibat pandemi COVID-19 yang berkepanjangan ini, semua perekonomian masyarakat menjadi sangat terpukul. Mereka yang terdampak langsung akibat wabah Corona ini menjadi semakin terpuruk hidupnya. Namun kondisi tersebut tidaklah menjadi alasan seseorang untuk melakukan kejahatan, Karena setiap kejahatan yang dilakukan pasti bakal ada balasannya.

 

Hal inilah yang kemudian dialami oleh dua orang pelaku kejahatan jambret yang beraksi di kawasan Mastrip Surabaya. Sesaat setelah berhasil melakukan aksinya, komplotan tersebut bernasib sial. Hal ini dikarenakan mereka akhirnya terjatuh dan berhasil ditangkap oleh warga. 

 

Kejadian penjambretan ini dilakukan oleh kedua pelaku pada hari Rabu (26/05/2021) malam sekitar pukul 23.00wib. Saat itu Koko Handoko dan istrinya Ninik Dwi Pratiwi melintas di Jalam Mastrip Surabaya. Warga Jalam Gogor Wiyung Surabaya ini tidak menyangka kalau sebenarnya mereka sudah menjadi incaran dari kedua pelaku Jambret. Kendaraan mereka berdua sempat dikutit dari belakang.

 

Ditempat yang sedikit sepi, akhirnya kedua pelaku Jambret, yaitu Rendi Demostra Refor Romadona (22) dan IK (17) langsung nelancarkan aksinya. Rupanya kedua komplotan penjambret ini sudah ahli dibidangnya. Hal ini terbukti dengan sekali tarik saja, tas milik korban sudah berpindah tangan. Meskipun tali tas tersebut putus. 

 

Korban yang kaget karena kendaraannya dipepet oleh pelaku dan tasnya diambol langsung berinisiatif mengejar kedua pelaku tersebut. Sambil mengejar pelaku yang saat itu mengendarai Suzuki Satria FU, Korban juga berteriak. Teriakan korban lalu direspon oleh banyak warga yang akhirnya ikut juga mengejar pelaku.

 

Karena mendapat kejaran dari banyak warga, rupanya Rendi selaku joki merasa sedikit gugup. Alhasil mereka berdua akhirnya bisa diringkus oleh warga. Warga yang sudah kesal dengan kejadian Jambret ini langsung saja meluapkan emosinya dengan cara memukuli mereka. Beruntung, sebelum mereka berdua babak belur lebih parah, ada petugas Kepolisian yang melintas dan membawa mereka untuk dilakukan pemeriksaandiKantor Polisi Karang Pilang.

 

Dari hasil pemeriksaan petugas Kepolisian, mereka berdua adalah warga dari Tambak Asri 9 Krembangan Surabaya. Sebelum menjambret korban Koko, rupanya mereka telah melakukan aksi serupa dilokasi lainnya. 

 

Barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas adalah sebuah Tas cangklong warna Coklat yang didalamnya berisi HP, Uang tinat sebesar Dua ratus ribu rupiah ( Rp.200.000 ), surat-surat penting.Sedangkan barang milik pelaku adalah 1 unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU sebagai sarana, 1 unit HP OPPO warna Hitam dan 1 unit HP SAMSUNG warna Putih.


Akibat perbuatannya kedua pelaku tersebut langsung ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan sanksi Pasal 363 KUHPidana, tentang pencurian disertai kekerasan,(yyan)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad