Kisah Subagyo, Driver Taksi Online yang Membantu Penumpangnya Melahirkan Dalam Mobilnya - Kabar Surabaya

Terbaru

Thursday, June 17, 2021

Kisah Subagyo, Driver Taksi Online yang Membantu Penumpangnya Melahirkan Dalam Mobilnya

Kisah Subagyo, Driver Taksi Online yang Membantu Penumpangnya Melahirkan Dalam Mobilnya   


Kabar Surabaya - Mungkin masyarakat sudah sering mendengar seorang ibu yang sedang hamil tua, tiba-tiba harus melahirkan di tengah perjalananannya menuju ke rumah sakit. Terkadang, saking gawatnya, sang Ibu ini sampai harus melahirkan naknya dikendaraan yang dia tumpangi. Seperti halnya di angkot, becak ataupun kendaraan umum lainnya.

 

Kondisi inilah yang kemarin (Rabu 16/06/2021) terjadi di Kota Mojokerto. Seorang Ibu yang sedang hamil tua, tiba-tiba mersakan konatraksi yang hebat dalam perutnya. Karena merasa dirinya akan melahirkan, akhirnya dirinya memutuskan untuk menggunakan jasa Taksi Online untuk mengantarkannya ke rumah sakit terdekat.

 

Saat itu orderannya diterima oleh driver yang bernama Subagyo. Pada saat mendatangi customernya, Subagyo mengira dirinya akan menjemput costomer dari Rumah Makan Dewi Sri yang berada di Desa Gayaman Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto. Orderan tersebut diterimanya pada pukul 10.27 WIB.  

 

Saat sampai dititik penjemputan Subagyo terkejut karena penumpangnya ternyata seorang Ibu yang sedang hamil besar. Kebetulan rumah dari costumernya berada persis didepan rumah makan tersebut. Dalam aplikasinya, tujuan dari penumpangnya adalah Rumah Sakit Kamar Medika di Kecamatan Magersari Kota Mojokerto. Jarak rumah sakit dengan rumah customer adalah 6.7 km.

 

Melihat customernya yang sedang hamil besar dan terlihat kesakitan, Subagyo lalu dengan cepat mengendarai kendaraannya. Saking takutnya, dirinya bahkan sempat menekan klakson berkali-kali agar kendaran yang ada didepannya memberikan jalan. 


Sebenarnya suara coutumernya yang kesakitan, membuat Subagyo mempercpat laju mobilnya. Namun, meskipun demikiaam rupanya kondisi dari customernya tidk memungkinkan untuk tiba di rumah sakit tepat waktu. Alhasil, custumernya herus melahirkan ditengah perjalanan.


Melihat customernya melahirkan, Subagyo menjadi panik dan langsung menepikan kendaraannya. Saat itu dirinya berusaha untuk membantu, namun costumernya memintanya untuk segera meneruskan perjalanan hingga ke rumah sakit tujuan. Saat itu kondisi jok mobil Subagyo sudah penuh dengan percikan darah dan air ketuban.

 

Saat tiba di Rumah Sakit Kamar Medika, Subagyo langsung memarkirkan didekat ruangan IGD. Setelah itu dirinya berlari untuk memanggil tenaga medis yang ada disana guna meminta pertolongan. Sesampanya diidalam pria berusia 46 tahun tersebut lalu menceritakan kronologis singkatnya.

 

Tidak berapa lama kemudian tenaga medis yang ada di ruangan IGD lalu berlari keluar dan menuju ke arah mobil milik Subagyo. Setelah diperiksa, rupanya kondisinya tidak memungkinkan untuk langsung dievakuasi. Akhirnya tenaga medis tersebut langsung lemakukan penanganan bayi sekaligus memotong tali pusar bayi di dalam mobil milik Subagyo.

 

Setelah selesai ditangani, akhirnya sang Ibu dan bayinya langsung dibawa ke ruang perawatan didalam rumah sakit. Saat itu Subagyo langsung diberikan uang Rp.200.000 oleh suami customernya, padahal onkos yang tertera pada plikasinya hanyalah Rp30.000. Meskipun sempat menolak, namun suami Customernya tetap memaksa dirinya untuk menerima sebagai balas jasa.

 


Sepulangnya dari rumah sakit, pria yang bermukim di Griya Permata Meri, Kota Mojokerto ini langsung mencari sepi guna membersihkan mobilnya. Dirinya tidak keberatan kalau mobilnya harus terkena percikan darah dan air ketuban. Subagyo bahkan merasa bangga bisa membanti customernya melahirkan dan bisa menjadi kisah tersendiri didalam karirnya sebagai driver taksi online.

 

Daniel Lukas Rorong, selaku Humas dari Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur secara pribadi dan atas nama organisasi mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi dari Subagyo, driver taksi online Mojokerto tersebut. Hal ini membuktikan kalau Subagyo yang sudah menjadi driver Taksi Online sejak 2017 ini membuktikan motto profesinya, yaitu melayani dengan sepenuh hati. (yyan)     


No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad