Ini Kronologis Lengkap Gubenur Khofifah Kembali Terpapar COVID-19 Untuk Kedua Kalinya

Ini Kronologis Lengkap Gubenur Khofifah Bisa Kembali Terpapar COVID-19 Untuk Kedua Kalinya

Kabar Surabaya - Meningkatnya kasus penularan Virus COVID-19 di Indonesia ini tentunya sangat meresahkan semua pihak. Hampir di semua wilayah, mengalami kondisi yang sama, yaitu penuhnya ruangan perawatan bagi pasien Virus Corona ini. Bahkan beberapa rumah sakit rujukan Covid sudah tidak mampu menerima pasien lagi.

Meningkatnya jumlah pasien COVID-19 ini rupanya juga diikuti oleh munculnya Varian Mutasi Virus Corona yang baru, yang disebut Varian Delta. Bahkan saat ini sudah sudah bermutasi lagi menjadi Delta Plus. Varian Delta ini pertama kali ditemukan di negara India, yang mengakibatkan banyak nyawa melayang di sana.

Varian Delta ini terkenal sangat ganas dan tingkat penularannya sangat tinggi bila dibandingkan varian sebelumnya. Bahkan varian ini disinnyalir bisa menurunkan  daya imunitas tubuh meskipun telah mendapatkan suntikan Vaksin COVID-19. Jadi, meskipun sudah mendapatkan vaksin, harus tetap menjaga protokol kesehatan, karena tubuh bisa tertular lagi oleh Virus COVID-19.

Hal inilah yang rupanya dialami oleh Gubemur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Pada hari Jum'at (25/06/2021) beliau kembali lagi dinyatakan positif COVID-19. Karena itu, saat ini orang nomor satu di Provinsi Jatim ini harus segera menjalani isolasi mandiri dan melakukan kerja dari rumah dinasnya.

Meskipun dinyatakan terinfdeksi oleh Virus Corona, namun kondisi fisik dari Gubenur Khofifah ini masih tetap baik dan sehat. Beliau termasuk dalam Orang Tanpa Gejala (ITG). Setelah melakukan tes antibody, angkanya juga cukup tinggi yaitu di kisaran 275.

 

Kronologis terpaparnya Gubenur Khofifah ini berawal saat dirinya akan menghadiri sertijab Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky dan Wakil Bupati Riyadi, di DPRD Kabupaten Tuban pagi ini. Pada hari Kamis malam lalu beliau menjalani SWAB Tes sebagai standart protokol sebelum menghadiri suatu acara.

 

Dari SWAB Tes tersebut akhirnya hasilnya keluar pada hari ini dan Gubenur Khofifah dinyatakan terpapar oleh Virus COVID-19. Dari hasil penelusuran sementara dirinya tertular virus dari Asisten Pribdinya. Alhasil beliau akhirnya menghdiri acara sertijab tersebut secara virtual dari kamar hotelnya sebelum kembali ke Kota Surabaya. 

 

Dalam kesempatan tersebut Gubenur Khofifah juga berpesan kepada seluruh masyarakat Jawa Timur untuk selalu waspada dan terus disiplin menerapkan protokol kesehatan. Beliau juga meminta warga Jatim agar tak lengah untuk mengenakan masker, menghindari kerumunan dan rajin mencuci tangan.

"Pandemi Covid-19 ini belum berakhir. Virus Corona ini dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Jadi jangan lengah dan jangan dianggap sepele. Mohon doa agar saya bisa kembali sehat dan bisa beraktivitas seperti sedia kala. Maturnuwun," pungkas Khofifah.

 

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jatim, Aris Agung Paewai saat dikonfirmasi membenarkan jika Gubernur Jatim Khofifah telah terkonfirmasi Covid-19 untuk kedua kalinya. Namun Aris Agung belum bisa memastikan jenis varian apa yang telah menyerang tubuh Gubernur Jatim tersebut.

Sebelumnya Gubenur Khofifah pernah terpapar Viris COVID-19 pada Bulan Januari 2021 lalu. Sehingga dirinya harus menjalani isolasi mandiri selama 29 hari sebelum dinyatakan sembuh. (yyan)