Kepolisian Beberkan Kronologis Lengkap Porche vs Livina Di Tol Kejapanan

Kepolisian Beberkan Kronologis Lengkap Porche vs Livina Di Tol Kejapanan

Kabar Surabaya - Kecelakaan melibatkan mobil Porsche 911 Carrera S dengan mobil Livina terjadi di Tol Kejapanan arah Porong pada Minggu (17/3/2024) siang sekitar pukul 11.50 WIB. Iptu Dodik Eko Susanto Panit PJR Jatim 2 melaporkan, kecelakaan ini melibatkan Porsche Carrera nopol B 333 LKA bercorak hijau dengan Livina nopol L 1946 ACY.

Insiden tersebut terjadi di KM 768.400B. Tepatnya kurang lebih satu kilometer setelah gerbang Tol Kejapanan arah Porong.

“Mobil Livina dikemudikan oleh seorang bapak dengan bersama istri dan anaknya. Mobil ini bergerak di lajur tengah dengan kecepatan sedang. Arus lalu lintas juga tidak terlampau ramai,” terang Iptu Dodik saat on air di Radio Suara Surabaya, Minggu siang.

“Kemudian mobil Livina ditabrak dari belakang oleh mobil Porsche yang datang dengan kecepatan tinggi. Mobil Livina yang semula di lajur tengah, karena benturan yang kencang, membuatnya tergeser ke lajur kanan,” sambungnya.

“Untuk berapa kecepatan Porsche, kami belum bisa menentukan. Nanti pihak kami akan membantu pihak Polresta Sidoarjo untuk melakukan olah TKP,” imbuhnya.

Menurut Iptu Dodik, pengemudi mobil Livina mengalami luka di kepala bagian belakang. Istrinya yang duduk di bagian tengah sebelah kiri, mengalami luka serius di bagian leher.

“Sedangkan anak yang duduk di samping kiri bapak, dalam kondisi baik. Saat ini seluruhnya telah dibawa ke RS Delta Surya,” ungkapnya.

Ketika mengudara, Rudy mengaku dalam perjalanan dari Malang menuju kediamannya di Pondok Wage Indah, Sidoarjo.

“Saya mengemudi bersama istri dan anak saya. Pada saat itu lalu lintas sepi. Saya berada di jalur tengah dengan kecepatan sekitar 60 hingga 70 kilometer per jam,” aku Rudy.

Sekejap tabrakan itu terjadi. Mobil Livina yang ditumpangi Rudy bersama keluarga, ditabrak Porsche hijau. Insiden ini membuat bagian belakang Livina ringsek dan tak berbentuk.

“Saya tersadar ketika dibangunkan oleh pengemudi lain. Pada saat itu yang saya pikirkan adalah istri dan anak saya. Alhamdulillah anak saya kondisi sadar. Namun istri saya sedang diobservasi karena menderita sakit di leher dan punggung,” ungkapnya.

Rudy menegaskan bahwa insiden ini tak membuatnya pingsan. Hanya saja ia tak bisa mengingat detail kecelakaan tersebut. Ia mengaku mengalami luka di kepala bagian belakang dan mendapatkan lima jahitan.

“Mobil saya ringsek di bagian belakang hingga bangku tengah. Pintu depan juga tak bisa dibuka. Istri saya dikeluarkan dari pintu bagian kiri oleh pengemudi lain,” ujarnya.

Sebelum insiden itu terjadi, Rudy mengaku tidak mendapat aba-aba dari pengemudi Porsche, baik itu klakson maupun lampu dim. “Saya sudah bertemu dengan pengemudi Porsche. Dia warga Surabaya,” terangnya. Ia menuntut pertanggungjawaban dari pengemudi Porsche. Apalagi istrinya masih dalam perawatan di rumah sakit. Serta pertanggungjawaban atas mobilnya yang ringsek.