Berdayakan UMKM Lokal, Masjid Al-Muslimun Sediakan Ratusan Porsi Berbuka Puasa Selama Ramadhan

Berdayakan UMKM Lokal, Masjid Al-Muslimun Sediakan Ratusan Porsi Berbuka Puasa Selama Ramadhan

Kabar Surabaya - Pada Bulan Ramadhan, setiap Masjid dan Musholla yang ada di Kota Surabaya ini selalu menyediakan menu berbuka puasa bagi para jama'ahnya. Hal yang sama juga dilakukan oleh Masjid Al-Muslimun yang berada di Perumahan Rungkut Barata. Setiap harinya, ratusan paket menu berbuka puasa telah disiapkan saat adzan maghrib berkumandang.

Untuk menyediakan paket berbuka puasa ini, Masjid Al-Muslimun tidak mengolahnya (memasak) sendiri. Cara yang dipilih adalah melakukan kerjasama dengan pegiat UMKM yang ada disekitar masjid. Jadi, para pegiat UMKM ini diberikan kesempatan untuk men-suplay paket berbuka puasa setiap harinya. Tentunya dengan syarat dan spesifikasi yang telah ditemtukan oleh pihak masjid.

k

Dalam hal ini pihak masjid Al-Muslimun melihat kualitas dari makanan yang akan diberikan kepada jama'ah, mulai dari rasa, kemasan hingga kebersihan paket makanannya. Menu berbuka puasa yang diberikan setiap harinya adalah kurma, kue basah dan paket nasi sebagai makanan besarnya. Sedangkan untuk minuman berupa teh hangat dibuat oleh piahk masjid sendiri.

Pemberian paket makan berupa takjil dilaksanakan sesaat setelah adzan Maghrib berkumandang. Untuk area makan sendiri berada di gedung dakwah, sehingga area gedung utama akan tetap bersih saat digunakan untuk melaksanakan ibadah Sholat. Setelah menyantap takjil, para Jama'ah akan melakukan sholat Maghrib. Setelahnya paket nasih akan dibagikan. Jama'ah yang mendapatkan paket nasi bisa memilih, memakannya di area gedung dakwah atau langsung dibawa pulang.

Tjatur, selaku Ketua Takmir Masjid Al-Muslimun nebgubgkapkan bahwa setiap harinya ada 300 lebih paket menu berbuka puasa yang dipesan dari para pelaku UMKM.

"Kami sengaja memesan makanan dalam bentuk jadi, selain lebih efektif juga akan memberdayakan para pelaku UMKM yang ada di sekitar Masjid. Saat ini jumlah yang kami pesan sekitar 300-an lebih, namun setiap minggunya akan dievaluasi lagi." ungkapnya.