Agenda Luring Surabaya Batal Dilaksanakan, Kondisi Inilah Peyebabnya
Kabar Surabaya - Sudah sekitar enam bulanan ini semua siswa sekolah dari jenjang PAUD hingga Perguruan Tinggi harus belajar di rumah masing-masing. Semua pembelajaran baik pembelajaran reguler hingga ujian sekolah, bahkan ujian nasional juga harus dilakukan di rumah. Semua pembelajaran yang ada tunya ini tenmengharuskan para siswa dan pihak sekolah untuk berhubungan secara daring (dalam Jaringan) melalui sambungan Internet.
Sebenarnya sudah banyak orang tua siswa dan siswa sendiri yang tidak merasa nyaman dengan pembelajaran secara online ini. Selain penjelasan materi pembelajaran yang tidak maksimal, para siswa biasanya juga terbebani dengan banyak tugas.
Selain itu para orang tua siswa juga dituntut untuk ekstra keras membantu anaknya untuk belajar. Ditambah lagi dengan harga paket kuota internet yang tidak bisa dibilang murah bagi sebagian orang. Karena dengan sistim pembelajaran daring, mau tidak mau orang tua harus ada pengeluaran ekstra guna membeli kuota internet.
Angin segar bagi pembelajaran sekolahini sempat muncul saat pemerintah akan memberlakukan pembelajaran secara Luring (Luar Jaringan Internet) pada bulan Januari mendatang. Hal ini tentu saja sangat diharapkan oleh semua pihak, meskipun dalam pelaksanaannya nanti semuanya harus mematuhi Protokol Kesehatan secara ketat. Termasuk adanya sistim shift/masuk bergantian.
Hal ini seperti yang dijelaskan oleh Supomo selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, bahwa masih tidak ada tambahan unit sekolah yang bisa dibuka pada Bulan Januari. Masih tingginya penularan Virus COVID-19 merupakan salah satu hal yang sangat dipertimbangkan. Tentunya semua pihak sangat memikirkan resiko yang bakal terjadi dan tidak ingin membuat para orang tua murid menjadi resah.
"Hingga saat ini kami masih menimbang secara cermat mengenai dibukanya kembali sekolah. Hal ini dikarenakan jumlah masyarakat yang terkonfirmasi Positif Corona justru bertambah banyak," terang Supomo.
Hal inilah yang akhirnya membuat Pemkot Surabaya masih akan menunda kembali pembukaan sekolah yang sedianya akan dimulai pada Bulan Januari 2021. Pembukaan sekolah akan diundur hingga batas waktu yang belum ditetapkan. Dengan demikian pembelajaran sekolah masih tetap dilakukan secara daring seluruhnya.
Harapannya tentu saja Pandemi Virus COVID-19 ini segera berakhir, sehingga semua katifitas bisa dilakukam seperti sedia kala. Termasun untuk proses pembelajaran di sekolah. (yyan)
No comments:
Post a Comment