Ratusan Warga Surabaya Dinyatakan Reaktif Setelah dilakukan Tes Massal - Kabar Surabaya

Terbaru

Tuesday, June 2, 2020

Ratusan Warga Surabaya Dinyatakan Reaktif Setelah dilakukan Tes Massal

Ratusan Warga Surabaya Dinyatakan Reaktif Setelah Dilakukan Tes Massal

Kabar Surabaya - Angka pasien positif COVID-19 di Kota Surabaya ini terus mengalami kenaikan. Hal ini dikarenakan kebijakan dari Pemerintah Kota Surabaya yang selalu meng-agendakan melakukan rapid tes secara massal di berbagai lokasi di Kota Pahlawan ini. Pemkot Surabaya juga berusaha untuk memeriksa secara detail kepada sebanyak mungkin warga Kota Surabaya. Hal ini dikarenakan Pemkot Surabaya benar-benar ingin mengetahui secara pasti berapa warga Kota Surabaya yang telah terpapar oleh Virus COVID-19 ini.


Saat jumlah warga yang terpapar oleh Virus Corona ini bisa di ketahui, maka akan segera dilakukan tindakan dengan cermat. dalam hal ini bisa dikarantina atau langsung membawanya ke rumah sakit rujukan COVID-19.

Rupanya, apa yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya ini juga mendapatkan perhatian dari pihak pusat. Terbukti dari Badan Intelejen Negara (BIN) dan BNPB pusat telah mengirimkan beragam peralatan medis serta bantuan masing-masing 2 unit mobil PCR untuk melakukan rapid test secara massal.

Dengan adanya bantuan ini, pihak Pemkot Surabaya semakin giat untuk melakukan rapid test kepada seluruh warganya. Hal ini seperti yang dilakukan di Jalan Gresik PPI Surabaya. Dikawasan yang telah masuk dalam zona merah ini Pihak Pemkot Surabaya melakukan rapid test kepada 510 warga yang ada di kawasan tersebut. Dikawasan ini ditemukan warga yang dinyatakan reaktif. Jumlahnya mencapai 48 orang.

Gelaran Rapid Tes ini lalu berlanjut ke Terminal Manukan Surabaya. Di kawasan ini Pemkot Surabaya berhasil mengerahkan sebanyak 736 warga. Dan hasilnya mengejutkan, karena di kawasan ini terdapat 105 warga yang dinyatakan Reaktif Rapid Test.


Nantinya warga yang dinyatakan reaktif ini akan disarankan untuk melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing selam 14 hari. Apabila nanti ditemukan gejala klinis, Pemkot Surabaya akan menindak lanjuti dengan melakukan SWAB Test. Hal ini untuk meyakinkan apakah warga yang reaktif ini postif COVID-19 atau tidak.

Dalam satu minggu kedepan pihak pemkot surabaya akan terus melakukan Rapid tes secara massal kepada seluruh warga Kota Surabaya. Seperti halnya yang saat ini telah dilakukan di kawasan Lapangan PKM Balongsari dan Terminal KeputiH Surabaya pada hari Selasa (02/05/2020). Sebanyak 500 orang telah mengikuti rapid test secara massal.


Jadi , kalau angka pertumbuhan pasien positif COVID-19 ini terus naik, bisa jadi hal ini akibat dari gencarnya Rapid Tes yang telah dilakukan oleh pihak Pemkot Surabaya. Karena memang  pihak Pemkot ingin segera mengetahui secara pasti berapa jumlah sesungguhnya dari warga Kota Surabaya yang telah terpapar oleh Virus COVID-19, (Yanuar Yudha) 

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad