Orang-Orang Inilah yang Mendapatkan Prioritas Untuk Pemberian Vaksin

Orang-Orang Inilah yang Mendapatkan Prioritas Untuk Pemberian Vaksin

Kabar Surabaya - Sebagaimana diketahui bersama, bahwasannya Indonesia sudah mulai melakukan pembelian vaksin dari Virus Corona sebanyak puluhan juta dosis. Jumlah ini akan terus ditambah hingga semua warga negara bisa mendapatkan fasilitas vaksin ini. Harapannya setelah mendapatkan suntukan vaksin, Indonesia akan segera bebas dari Virus COVID-19 yang sudah merajalela selama satu tahunan ini.

Karena jumlahnya yang masih sangat terbatas, maka pemerintah telah menyusun skala prioritas terhadap masyarakat yang akan menerima vaksin ini. Nantinya ada enam kelompok prioritas yang mendapatkan kesempatan pertama untuk menerima suntikan Vaksin Corona ini.

Dilansir dari medcom.id, Ke-enam kelompok tersebut adalah Tenaga Kesehatan yang merupakan garda terdepan untuk merawat pasien COVID=19. Hal ini sangatlah diprioritaskan, mengingat mereka adalah kelompok yang terkait erat dengan penderita Corona. 

Selain itu, tenaga dan keahlian mereka sangatlah dibutuhkan selama pandemi ini masih berlangsung. Apalagi sudah banyak dari pihak tenaga medis ini yang harus gugur karena terpapar oleh virus yang berasal dari China ini. Target pelaksanaan untuk kelompok satu ini adalah 1.31 juta orang.

Kelompok kedua yang menjadi prioritas adalah orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Kelompok kedua ini adalah kelompok yang tingkat kematian akibat serangan virus Coronanya sangatlah tinggi. Sebanyak 50 ribu orang ditarget untuk penyuntikan vaksin Corona pada kelompok ini.

Sedangkan kelompok ketiga adalah mereka yang bertugas di bidang pelayanan publik. Prioritas ini diberikan karena setiap harinya mereka berinteraksi dengan banyak orang. Sehingga mereka sangat rentan untuk terpapar oleh Virus Corona. Pemerintah mentargetkan sebanyak 715.000 orang yang akan disuntik dari kelompok ketiga.

Kelompok ke-empat yang akan diprioritaskan untuk mendapatkan Vaksin Corona adalah masyarakat umum. Kelompok ini mendapatkan jatah terbanyak dari suntikan vaksin ini, yaitu sebanyak 92,28 juta orang. Suntikan pada kelompok ini akan didistribusikan dalam lima tahap.

Prioritas kelompok kelima adalah tenaga pendidik seperti halnya guru dan sejawatnya. Hal ini juga sangat penting, mengingat kegiatan belajar mengajar di sekolah haru bisa dilakukan secara normal kembali. Sebanyak 4.36 juta tenaga pendidik akan medapatkan prioritas utama.

Kelompok terakhir yang akan mendapatkan prioritas untuk mendapatkan suntikan Vaksin Corona ini adalah Aparatur Sipil Negara {ASN}. Ada 3.72 juta ASN yang akan diprioritaskan agar pelayanan publik dan kinerja negara tetap berjalan secara normal.

Kalau jumlah total rakyat Indonesia sekitar 200 juta, lantas bagaimana dengan mereka yang tidak masuk dalam golongan yang diprioritaskan...?. (yyan)