Sistim Vaksin Dosis 2, Buat Warga Harus Antri Mulai Pukul 3 Pagi
Kabar Surabaya - Percepatan vaksinasi adalah syarat utama agar segera tercipta Herd Imunity di masyarakat. Hal ini sangat mutlak diperlukan guna memutus mata rantai penularan Virus Covid-19 di masyarakat. Syarat untuk membentuk Herd Imunity ini adalah jumlah warga yang sudah disuntik vaksin minimal harus 80% dari keseluruhan jumlah penduduk.
Pemerintah Kota Surabaya sendiri sudah berusaha untuk melakukan penyuntikan vaksin kepada warganya sejak beberapa bulan yang lalu. Selain itu Percepatan Vaksinasi juga telah dilakukan di berbagai lokasi umum dengan target ribuan warga. Mereka telah menda[atkan suntikan dosis pertama dari Vaksin Covid-19.
Setelah mendapatkan suntikan dosis pertama, saat ini ribuan warga tersebut sudah harus mendapatkan suntikan dosis kedua. Hal ini sesuai dengan aturan yang ada, bahwa suntikan kedua vaksin (sinovac) ini akan diberikan dalam jangka waktu satu bulan setelah suntukan yang pertama. Sedangkan untuk vaksin Astra Zanika, jangka waktunya bisa tiga bulan setelah vaksin pertama.
Anrtian vaksin paling parah terjadi di Rumah Sakit TNI AU Soemitro Taman Bungkul Surabaya. Pada hari Kamis (05/08/2021) dan Jum'at (06/08/2021). Persyaratan untuk mendapatkan vaksin di lokasi ini sangat mudah. Tidak harus warga Surabaya atau domisili di Surabaya, hanya cukup membawa KTP saja. Untuk vaksinnya juga bebs, bisa dosis pertama maupun dosis kedua.
Sayangnya dosis yang disediakan cukup minim, yaitu hanya 350 dosis perharinya. Sedangkan untuk pendaftarannya langsung datang ke lokasi. Hal ini lalu menarik minat banyak masyarakat untuk berbondong-bondong datang ke lokasi. Saking inginnya mendapatkan vaksin, masyarakt sampai rela untuk menginap di depan rumash sakit satu hari sebelum nomor antrian dibagikan.
Kondisi ini tentu sangat miris. Sebab, masyarakat menjadi sangt kesushan, padahal mereka sudah bersedia untuk di Vaksin. Jika saja ada pendaftaran secara online, kemungkinan antian panjang akan bisa dihindari. (yyan)
No comments:
Post a Comment