Kisah Kakek Sunardi Belanjakan Uang Mainan, Ternyata Modusnya Seperti Ini...?

 

Kisah Kakek Sunardi Belanjakan Uang Mainan, Ternyata Modusnya Seperti Ini...?

 

Kabar Surabaya - Beberapa waktu yang lalu sempat beredar vidio pendek yang sangat viral di media sosial. Dalam vidio tersebut, tampak kakek yang ingin membeli daging ayam, namun uang yang digunakan adalah uang mainan. Kejadian ini terjadi di Kawasan Tulang Bawang Barat Lampung. Kejadian yang viral ini langsung mendapatkan atensi dari banyak pihak, termasuk Pemerintah Daerah setempat, Kepolisian dan artis Baim Wong.

 

Dari cerita awal yang diutarakan oleh kakek yang bernama Sunardi ini dirinya merupakan pekerja untuk penebang tebu yang dipekerjakan oleh sebuah periusahaan.. Setelah pekerjaannya selesai, kakek berusia 72 tahun ini langsung diberikan gaji secara cash sebesar Rp 450.000 oleh sang mandor. Uang tersebut terdiri dari 2 lembar pecahan Rp 100.000 dan 3 lembar pecahan 50.000.

Dengan polosnya kakek Sunardi membelanjakan uang yang diterima dari mandornya untuk membeli daging ayam. Namun saat menerima uang dari Kakek Sunardi, penjual ayam tersebut terkejut dan langsung memberitahukannya bahwa uang yang dibawa sang kakek adalah uang mainan. Kejadian saat itilah yang akhirnya direkam oleh warga dan diupload ke media sosial. 

 

Dilansir dari Kabar Tegal (20/06/2022) dan akun Instagram @kabar.indo, setelah vidio awal tersebut viral sang mandor langsung mendatangai Kakek Sunardi dikediamannya. Sang mandor mengakui jika uang mainan tersebut milik anaknya yang tidak sengaja diberikan kepada kakek Sunardi. Akhirnya mandor mengganti uang mainan tersebut dengan uang asli dengan jumlah yang sama. Kasus inipun akhirnya bisa diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak berlanjut ke ranah hukum.

 

Uniknya, pada keesokan harinya (21/06/2022) pihak Kepolisian meng-upload vidio klarifikasi terbaru dari kakek Sunardi tersebut. Dalam vidio klarifikasi tersebut tampak Kakek Sunardi didampingi oleh beberapa petugas Kepolisian dan mengaku kalau uang mainan tersebut ditemukannya dijalan dan bukan pemberian dari mandor tebu.

 

"Assalamualaikum, saya Sunardi bin Sirat mohon maaf kepada seluruh lapisan masyarakat atas terjadinya video viral uang mainan yang saya belanjakan di pasar Pulung Kencana, Tulang Bawang Barat. Uang mainan tersebut saya temukan di jalan bukan hasil nebang tebu di PTDN, jadi itu semua rekayasa saya sendiri, oleh karena itu saya mohon maaf sebesar-besarnya dan saya berjanji tidak akan mengulangi lagi," jelasnya seperti dikutip dari akun Instagram @humaspolrestuba.  

Berdasarkan paparan dari Pihak Polres Tulang Bawang, petugas yang melakukan penyelidikan pada video yang viral tersebut menemukan fakta bahwa tidak benar uang mainan tersebut berasal dari gaji tebang tebu.

"Motif kakek ini berbohong adalah untuk mendapatkan kembalian dengan uang asli. Setelah ia membayar dengan menggunakan uang mainan yang ditemukan di pinggir jalan," jelas AKP Wido.

 

Terakhir, pihak Kepolisian juga memposting vidio dari Kakek Sunardi yang juga didampingi oleh beberapa orang yang mengatakan bahwa penyataan yang beliau berikan dalam vidio klarifikasi tersebut adalah pernyataan sebenarnya dan tanpa adanya tekanan dari pihak manapun (yyan)