Hadirkan 113 Delegasi dari 12 Negara, AYIMUN perkenalkan Pariwisata Bali dalam Rangkaian City Tour - Kabar Surabaya

Terbaru

Thursday, June 16, 2022

Hadirkan 113 Delegasi dari 12 Negara, AYIMUN perkenalkan Pariwisata Bali dalam Rangkaian City Tour

(Dokumentasi para delegasi negara sedang melakukan negoisasi
Sumber: Instagram AYIMUN @internationalmun)

Hadirkan 113 Delegasi dari 12 Negara, AYIMUN perkenalkan Pariwisata Bali dalam Rangkaian City Tour

Pengalaman pribadi Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur, Surabaya, sebagai Master of Ceremony di AYIMUN


Opini Publik - Dihadiri oleh lebih dari 700 peserta dari 70 negara, Asia Youth International Model United Nations offline and virtual conference kembali digelar setelah 2 tahun semenjak pandemi. International Global Network (IGN) sebuah platform yang berfokus kepada pengembangan kapasitas kaum muda menggelar kembali  AYIMUN dengan tema Be A Part of Global Peace and Prosperity  pada 20-22 Mei 2022, di Bali. 


AYIMUN merupakan simulasi sidang Perserikatan Bangsa-bangsa yang rutin digelar. Dalam acara ini semua peserta akan memainkan role play sebagai delegasi  yang akan mewakili negaranya dalam membahas isu global, mulai dari krisis pengungsi, climate change, kesehatan, hingga kejahatan transnasional. Konferensi AYIMUN di bulan Mei lalu digelar secara hybrid, mengundang baik para peserta luring sebanyak 113 yang datang dari 12 negara dan hadir secara langsung di hotel 4 Points by Sheraton, Bali. Dan sebanyak 644 Delegasi dari 69 negara di seluruh dunia daring yang mengikuti konferensi melalui Zoom. Dipimpin oleh Theresia Theofanny sebagai Secretary General di AYIMUN offline and online conference, International Global Network telah berhasil menyuguhkan pengalaman yang  tidak terlupakan.




(Foto penulis sebagai Master of Ceremony saat memimpin jalannya upacara pembukaan
Sumber: Instagram AYIMUN @internationalmun)

 
Rangkaian AYIMUN diawali dengan upacara pembukaan pada malam, 20 Mei 2022. semua peserta diwajibkan memakai Formal Bussiness Attire mengingat  mereka sebagai perwakilan negara yang akan berperan sebagai diplomat. Saya juga akan sedikit membagi pengalaman mendebarkan sekaligus mengesankan di AYIMUN offline dan virtual conference. Saat itu saya mendapat kesempatan untuk menjadi Master of Ceremony dan memimpin jalannya upacara pembukaan dan upacara penutupan. 700 lebih peserta hadir kala itu, rasa tegang, gerogi, bercampur aduk dengan perasaan bangga bisa hadir di  salah satu acara paling bergengsi dalam dunia Model United Nations Indonesia. 

 
 Sebelum upacara pembukaan dimulai,  peserta luring yang hadir di venue secara langsung, disuguhkan dengan acara Gala Dinner yang mewah di Hotel Bintang 4. Pada sesi Gala Dinner, para delegasi yang datang dari 12 negara mendapat kesempatan untuk kenal lebih dekat satu sama lain, tak jarang mereka membicarakan dibudaya unik yang ada di negara masing-masing. Malaysia, India, Filipina, dan Indonesia merupakan negara dengan peserta paling banyak.


Upacara pembukaan dibuka secara simbolis dengan pemukulan Gong sebanyak 3 kali yang dipimpin oleh pembicara terhormat, Ms. Anjali Sen. Rangkaian upacara pembukaan kemudian dilanjutkan dengan Grand Symposium yang dipimpin oleh Ms. Anjali Sen. Pada kesempatan kali ini  International Global Network berhasil mendatangkan pembicara asal India yang menjabat sebagai perwakilan United Nations Fund and Population Activites. Ms. Anjali merupakan perwakilan dari UNFPA untuk Indonesia yang telah 30 tahun bekerja membangun dan memberdayakan komunitas di kancah Internasional. Ms. Anjali Sen telah mendedikasikan banyak waktunya untuk mengadvokasi hak-hak kesehatan seksual dan reproduksi bagi kelompok paling rentan, miskin, dan terpinggirkan. Upacara pembukaan ditutup dengan sesi foto bersama yang dibarengi dengan antusias tinggi para peserta.




(Foto Delegasi di council UNICEF
Sumber: instagram AYIMUN @internationalmun)
Hari kedua 21 Mei 2022, merupakan waktunya sesi komite dimana para delegasi diharuskan bergabung dalam council yang sudah ditentukan jauh hari sebelumnya. Untuk para delegasi virtual conference, sebanyak 644 peserta akan memasuki ruang Zoom meeting yang sudah dibagikan. Konferensi daring dibagi kedalam 8 Zoom meeting untuk 8 council, para peserta daring akan mendiskusikan banyak hal tentang solusi terbaik bagi permasalahan yang sedang dihadapi. Sedangkan untuk 113 delegasi luring dibagi kedalam 2 council, yaitu UNESCO dan UNICEF yang dilaksanakan di ruang Balangan 1, 2, 3 ,dan 4 hotel 4 Points by Sheraton. Di sesi ini para peserta akan berdiskusi panjang untuk memberikan solusi terbaik terkait permasalahan yang ada. Peserta juga dituntut harus mampu menyampaikan permasalahan negaranya masing-masing, membentuk aliasi kerjasama antar negara, melakukan negosiasi, diplomasi,  berdebat, menyampaikan pidato, semuanya dilakukan dalam bahasa Inggris.

 
Hari ketiga 22 Mei 2022, IGN telah menyiapkan rangkaian city tour bagi para delegasi sebagai bentuk memperkenalkan tempat wisata yang ada di pulau Dewata. Di pagi harinya delegasi dijemput menggunakan bus Pariwisata Bali untuk menikmati beberapa tempat wisata terkenal yaitu, Turtle Island, Tanjung Benoa, dan Pusat Oleh-oleh Krisna. Kunjungan pertama adalah Turtle Island, peserta dibawa menyeberang dengan speed boat untuk sampai di tempat tujuan. Sesampainya di Turtle Island, delegasi dapat berinteraksi secara langsung dengan penyu dan kura-kura sebagai satwa yang dilindungi di pulau tersebut.  
 
 
Pada tujuan berikutnya delegasi dibawa ke Tanjung Benoa, di tempat ini delegasi dapat menikmati berbagai macam water sport mulai dari Snorkeling, Parasailing, Banana Boat, Flying Fish, dan Jet Ski. Usai penat bermain dan menghabiskan waktu di pantai Bali yang eksotis, delegasi dibawa ke tempat tujuan terakhir yaitu Pusat Oleh-oleh Krisna. Di Pusat Oleh-oleh Krisna delegasi diberikan kesempatan untuk membeli buah tangan mulai dari baju, cinderamata, kerajinan tangan, hingga berbagai macam makanan ringan khas Bali. Pusat Oleh-oleh Krisna juga merupakan pusat ekonomi kreatif di Bali yang cocok baik bagi turis asing dan domestik.


Malam harinya, delegasi menghadiri upacara penutupan AYIMUN virtual dan offline conference. Berbagai macam pakaian adat menambah semarak upacara penutupan. Saya yang bertugas sebagai Master of Ceremony kembali menyapa para delegasi yang hadir baik secara luring dan daring. Upacara penutupan dihiasi oleh berbagai penampilan budaya di seluruh dunia. Delegasi dari Afghanistan, Indonesia, Afrika, Filipina, Vietnam, Jepang, dan India menyuguhkan tampilan budaya.  
 
 
Acara yang paling ditunggu yaitu pengumuman pemenang AYIMUN kali ini menjadi salah satu rangkaian upacara penutupan. Penghargaan dibagi menjadi 5 kategori, yaitu Best Delegate, Most Outstanding Delegate, Honorable Mention, Verbal Commendation, dan Best Position Paper. Tepuk tangan delegasi pecah ketika para pemenang dipanggil satu persatu keatas panggung, semua peserta terlihat sangat menikmati acara tersebut. Seluruh rangkaian AYIMUN kemudian ditutup dengan sesi foto bersama, sungguh benar-benar 3 hari yang luar biasa !

Penulis: Gideon Candra Agape
Universitas: UPN Veteran Jawa Timur
Dosen Pembimbing: Resa Rasyidah, S.Hub.Int., M.Hub.Int.
Surabaya, 12 Juni 2022.

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad