Misteri Kematian Pemuda, Berakhir Tragis Di Bawah Jembatan Penyeberangan Diponegoro

Misteri Kematian Pemuda, Berakhir Tragis Di Bawah Jembatan Penyeberangan Diponegoro

Kabar Surabaya - Kematian adalah hak prerogatif dari Sang Maha Kuasa. Tidak ada seorangpun yang bakal mengetahui kapan dirinya akan meninggal dunia. Hal ini seperti yang terjadi di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang berada di Jalan Diponegoro. Seorang pria ditemukan meninggal dunia dan jenzahny saat ini sudah dievakusi dr.Soetomo Surabaya.

Kejadian misterius ini terjadi pada hari Sabtu (20/02/2021) kemarin pada pukul 10.00wib. Pemuda bernama Anton Erlangga ini tiba-tiba ditemukan oleh masyarakat tergeletak dibawah JPO yang menghubungkan RS.Williambooth dan RS Katolik Saint Vicentius A Pauolo (RKZ) Surabaya. 

Anton Erlangga idiketahui merupakan salah satu pasien dari RS.RKZ dan sedang menjalani rawat jalan. Pia yang berusia 24 tahun ini datang bersama ibunya dari Trojayan, Magelang, Jawa Tengah. Pada saat kejadian sang Ibu tidak mengetahui kalau putranya meninggal dunia. Hal ini dikarenakan dirinya masih meng-antre pengambilan obat untuk rawat jalan putranya tersebut.

Setelah obat berhasil didapatkan, Ibu korban ini menunggu putranya di counter obat. Namun setelah lama menunggu, sang Ibu ini merasa gelisah dan mulai mencari keberadaan Anton hingga ke halaman rumah sakit. Saat berada di halaman rumah sakit tersebut, sang Ibu ini dikejutkan oleh kabar dari orang-orang disekelilingnya yang membicarakan pemuda yang meninggal di bawah JPO. Setelah melihat kalau orang yang meninggal dunia tersebut adalah putranya, Sang Ibu langsung lemas dan terpukul, dirinya tidak menyangka kalau putranya ditemukan dalam kedaan meninggal dunia.

 

Dari informasi yang berhasil dihimpun oleh Kabar Surabaya, saat Sang Ibu mengantri obat. Anton bermaksud untuk berjalan-jalan sebentar. Korban lalu naik ke JPO yang berada di RS tempatnya menjalani rawat inap. 

 

Namun entah mengapa, tiba-tiba saja koban terjatuh dari tengah-tengah JPO dan langsung menghujam ke jalan raya Diponegoro yang saat itu cukup ramai kendaraan berlalu-lalang. Akibatnya, korban lalu meninggal dilokasi saat itu juga. 

 

Hal ini juga dibenarkan oleh iptu Hasan, selaku anggota siaga II Polrestabes Surabaya. Menurutnya saat Ibu korban sedang mengambil obat, korban berjalan-jalan dan naik ke atas JPO. Saat mencapai bentang tengah dari JPO, korban terjatuh dan meninggal dunia ditempat.

 

Mengenai penyebab dari jatuhnya korban dari atas jembatan, tidak ada pihak yang mengetahuinya secara pasti. Apakah korban berniat bunuh diri,,?. Tidak ada yang berani menyimpulkan karena minimnya saksi mata saat korban berada di atas JPO tesebut. Hingga saat ini penyebab jatuhnya korban dari atas Jembatan Penyeberangan Orang masih misterius.(yyan)