Petugas Gabungan Berhasil Evakuasi Anak Tenggelam Di Kalimas - Kabar Surabaya

Terbaru

Wednesday, October 21, 2020

Petugas Gabungan Berhasil Evakuasi Anak Tenggelam Di Kalimas


Petugas Gabungan Berhasil Evakuasi Anak Tenggelam Di Kalimas


Kabar Surabaya - Sebagaimana diketahui bersama bahwasannya pada hari Selasa (20/10/2020) kemarin, terjadi musibah yang menimpa seoranganak yang bernama Muhammad Pradita Safila. Anak berusia 14 tahun ini diketahui tenggelam saat sedang "memungut" ikan yang terlihat sedang "mabuk" di Sungai Kalimas Surabaya. Memang pada saat-saat tertentu banyak ikan di Sungai Kalimas ini yang terlihat kekurangan oksigen. Sehingga ikan ini terlihas lemas dan berenang ketepian sungai.

 

Hal ini memang kerap terjadi pada saat pergantian musim, sehingga warga selalu antusias untuk memungut ikan saat peristiwa ini terjadi. Hal inilah yang juga membuat Muhammad Pradita Safila bersama dua orang temannya akhirnya juga ikut serta untuk mencari ikan ditepian Sungai Kalimas.

 


Muhammad Pradita Safila. yang saat itu melihat seekor ikan yang terlihat lemas, langsung berusaha mengambilnya dengan cara berenang ke bawah Jembatan BAT. Namun, ternyata arus dibawah Sungai Kalimas ini cukup deras, sehingga korban terseret arus. Sebenarnya saat terseret arus, korban sudah bisa menjangkau tongkat kayu yang diberikan oleh temannya. Namun, karena tidak kuat, akhirnya genggamannya terlepas dan korban tenggelam.

 

Begitu korban tenggelam, beberapa orang yang ada dilokasi langsung berinisiatif untuk menghubungi Command Center 112. Tidak menunggu waktu lama, tim gabungan dari CC 112 ini langsung melakukan pencarian. Tidak main-main, puluhan orang diterjunkan untuk mencari korban. Beberapa petugas dengan pakaian selam juga diterjunkan untuk mencari keberadaan korban.

 

Namun hingga malam hari keberadaan korban tidak juga ditemukan. Keberadaan korban baru bisa ditemukan setelah dilakukan pencarian selama hampir 24jam. Akhirnya pada sekitar pukul 14.00wib, keberadaan korban bisa ditemukan dengan kondisi meninggal dunia. Uniknya, korban ditemukan dengan jarak tidak kurang dari tiga meter dari lokasi korban tenggelam. 

 

Korban Pradita ditemukan setelah tim membentuk pagar manusia. Sebanyak 17 orang berjalan bersamaan didalam sungai hingga jenazah korban dapat diketemukan dan langsung dilakukan evakuasi.  (yyan)   


No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad