Hore.., Pakai Masker Saat Berkendara Langsung Dapat Cash Rp50.000

 Hore.., Pakai Masker Saat Berkendara Langsung Dapat Cash Rp50.000

Kabar Surabaya - Saat ini pemerintah telah berusaha keras untuk membuat masyarakat menjadi semakin patuh terhadap protokol kesehatan. Salah satu protokol kesehatan yang saat ini digalakkan oleh pemerintah adalah Pemakaian Masker. Hal ini dikarenakan masker masih menjadi alat yang cukup efektif untuk mencegah penyebaran Virus COVID-19. 

Untuk melakukan penegakan pemakaian masker ini, pemerintah sudah melakukan sosialisasi hingga kemasyarakat bawah. Bahkan saat ini aksi dari pemerintah ini sudah ke arah penegakan disiplin dengan penerapan sanksi dan denda. Tidak main-main, sanksinya bisa mencapai Rp250.000 bila masyarakat kedapatan tidak mengenakan masker saat berada diluar rumah.

 

Oleh karena itu, saat ini pemerintah juga mempunyai tim gabungan yang diberikan nama khusus, seperti Tim Covid Hunter atau Tim SWAB Hunter. Tim ini secara rutin akan melakukan patroli untuk memantau kepatuhan masyarakat terhada pemakaian masker tersebut. Sidang ditempat juga dilakukan, apabila masyarakat kedapatan tidak mengenakan masker. Maka siap-siap merogoh kocek Rp250.000 bila melanggarnya.

 

Namun, hal yang unik terjadi di Kota Mojokerto Jawa Timur. Pada hari Kamis (01/10/2020) lalu, Seperti biasanya Tim dari Satpol PP Kota Mojokerto melakukan Operasi Yustisi Protokol Kesehatan untuk mengingatkan pentingnya pemakaian masker. Kegiatan ini dilakukan di Jalan Surodinawan, tepatnya di depan Kantor Pengadilan Agama Kota Mojokerto. Selain melakukan penindakan terhadap para pengendara yang tidak memakai masker, Tim Satpol PP Kota Mojokerto ini juga memberikan hadiah.

 

Hadiah ini khusus diberikan kepada masyarakat yang patuh terhadap protokol kesehat, yaitu selalu memakai masker saat berada diluar rumah. Hadiah yang diberikan juga cukup menarik, yaitu Hand Sanitizer, Masker dan Uang Tunai Rp50.000.

 

Ratri, salah satu warga Kota Mojokerto yang sempat melintas di depan Pengadilan Agama, awalnya terkejut saat petugas Satpol PP menghentikan kendaraannya. Saat itu dirinya yang berboncengan dengan sang adek dipersilahkan untuk turun dari motor. Mereka berdua lebih terkejut lagi saat petugas memberikannya ketiga hadiah tersebut.

 

"Iya, sempat kaget tadi, padahal sudah pakai masker kok disuruh berhenti..ternyata malah dapat hadiah...," kata Ratri.

 

Selain para pengendara, beberapa pedagang yang ada di sekitar Gedung Pengadilan Agama juga mendapatkan hadiah yang serupa. Heryana Dodik Murtono, selaku Kepala Satpol PP Kota Mojokerto  memaparkan, bahwa razia Protokol Kesehatan ini rutin digelar sehari dua kali. Namun untuk pemberian hadiah kepada masyarakat yang tertib memakai masker, dilaksanakan pada waktu-waktu tertentu saja .

 

Menurut Heryana, hadiah tersebut untuk memotivasi masyarakat agar patuh dalam hal pemakaian masker dimana pun mereka berada. Lewat cara ini, Heryana berharap agar warga Kota Mojokerto bisa disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan. Terutama untuk pemakaian masker. (yyan)