10 Anak Di Surabaya Meninggal Karena Gagal Ginjal Akut, Apakah Tercover BPJS ? - Kabar Surabaya

Terbaru

Thursday, October 20, 2022

10 Anak Di Surabaya Meninggal Karena Gagal Ginjal Akut, Apakah Tercover BPJS ?

10 Anak Di Surabaya Meninggal Karena Gagal Ginjal Akut, Apakah Tercover BPJS ?


Kabar Surabaya - Penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius yang mulai menyerang anak-anak di Indonesia benar-benar membuat pemerintah sangat waspada. Karena sejak Bulan Januari, angka penderitanya terus meningkat dengan pesat. Hingga saat ini jumlahnya mencapai 202 orang di seluruh Indonesia. Mirisnya, sampai saat ini masih belum diketahui penyebab pasti dari Penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius ini. 

 


Berikut  fakta mengenai penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius yang melanda di Indonesia

1. 13 Anak di Provinsi Jatim Menjadi Korban

Sampai saat ini tercatat ada 13 anak di Provinsi Jawa Timur yang meninggal dunia akibat penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius. Rinciannya 10 anak meninggal di Kota Surabaya dan 3 anak meninggal di Malang. Mirisnya semua korbannya masih berusia dibawah 5 tahun (balita). Di Kota Surabaya sendiri anak-anak tersebut meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD dr Soetomo. Karena menang hanya rumah sakit tersebut yang memiliki instalasi pencucian darah. 


Meski demikian belum tentu ke 10 anak yang meninggal dunia di Surabaya tersebut warga Surabaya. karena RSUD dr Soetomo memang rumah sakit rujukan yang menerima pasien dari seluruh Jawa Timur.

 

2. Gejala Gagal Ginjal Akut Misterius

Jangan remehkan gejala Flu yang diderita anak-anak, karena gejala tersebut merupakan tanda-tanda awal penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius. Selain itu gejala yang muncul adalah demam, muntah dan diare. Pada tahap akut, penderita tidak akan mengalami produksi urine yang menurun. Bahkan di kandung kemih tidak bisa memproduksi urine sama sekali. 


3. Stop Penggunaan Obat Cair (Sirup), Terutama Paracetamol

Untuk mencegah meluaanya penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius ini pemerintah telah melarang penggunaan obat dalam bentuk sirup. Obat dalam bentuk sirup disinyalir mengandung dietilen glikol (DEG) dan etilen glikol (EG) diduga menjadi penyebab munculnya gagal ginjal anak.

Mengutip laman NCBI, etilen glikol (C2H6O2) yang diklaim terkandung dalam paracetamol dan obat batuk cair adalah alkohol beracun yang umumnya ditemukan di berbagai kebutuhan rumah tangga dan industri. Kandungan ini bisa juga digunakan sebagai zat pelarut. Sedangkan dietilen glikol juga merupakan zat pelarut yang sering digunakan untuk industri rumah tangga. Senyawa dengan rumus CH¹O³ ini juga tidak berwarna dan berbau. 


4. Tingkat Kematian Tinggi

Meskipun sudah mendapatkan perawatan secara amksimal dirumah sakit, tingkat kematian dari Gagal Ginjal Akut ini tetaplah masih sangat tinggi. Bahkan, treatment cuci darah sebagaimana layaknya penderita gagal ginjal tetap tidak bisa menolong. karena itulah penyakit ini disebut penyakit misterius.

 

5. Tercover BPJS

Apakah perawatan Gagal Ginjal Akut ini dicover BPJS...? Pihak BPJS menyatakan bahwa gagal ginjal merupakan kategori penyakit katastropik yang membutuhkan perawatan medis cukup lama serta berbiaya tinggi. Jenis penyakit katastropik, termasuk gagal ginjal menjadi salah satu komponen biaya yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan. (yyan)


No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad