Aneh !!, Tim Penyelamat Malah Temukan Dua Jenazah Di Sungai Jagir

Aneh !!, Tim Penyelamat Malah Temukan Dua Jenazah Di Sungai Jagir

Kabar Surabaya - Baru saja Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mewanti-wanti warganya agar tidak beraktifitas di sekitar sungai. Hal ini dikarenakan, sungai di Kota Pahlawan ini sudah banyak menelan korban jiwa. Namun entah mengapa, sampai saat ini masih ada saja warga yang menjadi korban di sungai Surabaya. Kejadian terbaru adalah tewasnya warga yang mengenakan baju berwarna hijau akibat terjebur ke Sungai Jagir.

Kejadian terjeburnya korban di Sungai Jagir ini sepertinya sudah diketahui oleh warga. Saat itu pengendara motor yang sedang berhenti karena lampu merah melihat korban yang sepertinya sedang bereang di sungai. Namun anehnya, tangan korban terlihat mengengkat keatas seperti meminta tolong karena tidak bisa berenang. 

Setelah lampu hijau menyala, saksi Azriel yang berboncengan dengan rekannya langsung menepikan motornya di dekat Bendungan. Ternyata di tepi sungai tersebut sudah tampak beberapa orang yang melihat kejadian yang sama. Korban saat itu berada di kawasan sungai Jagir sebelum perlintasan Rel Kereta Api. Namun akhirnya terbawa arus dan tenggelam hingga tidak terlihat lagi.

Awalnya saksi memaparkan ciri-ciri korban seperti seorang remaja berusia berusia belasan tahun dengan mengenakan baju berwarna hijau. Kejadian tersebut akhirnya dilaporkan kepada BPBD Kota Surabaya. Pencarian langsung dilakukan dengan menurunkan tim perahu karet. Namun pada pukul 19.00wib pencarian terpaksa dihentikan karena derasnya arus yang bisa membahayakan keselamatan dari tim penyelamat itu sendiri.

 

Pada pukul 08.00wib, pencarian kembali dilakukan dengan mengerahkan 70 anggota. Mereka menyusuri Sungai Jagir dengan mengenakan 4 perahu karet. Akhirnya korban ditemukan didekat hutan Mangrove Wonorejo. Korban sudah dalam keadaan tewas dan tersangkut oleh rimbunan eceng gondok. Setelah di identifikasi, korban ternyata merupakan seorang security perusahaan swasta yang berusia 44 tahun. 

 

Uniknya tidak lama setelah jensah korban diterima oleh keluarganya, Tim BPBD Kota Surabaya kembali menemukan korban lainnya yang mengapung di atas Sungai Jagir. Jenazah ini masih belum bisa diidentifikasi, namun perkiraan usianya sekitar 25 tahun. Korban saat ini dibawa ke RSUD dr Soetomo untuk diidentifikasi lebih lanjut. (yyanO)