Fakta Unik Opening Ceremony Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minim Air Minum Hingga Walikota Surabaya Tidak Satu Tribun Dengan Presiden Jokowi
Kabar Surabaya - Pada hari Jum'at (10/11/2023) lalu, Indonesia dinilai sukses besar untuk menggelar Opening Ceremony untuk ajang Piala Dunia U-17. Kota Surabaya yang ketempatan sebagai tuan rumah tentunya menjadi perbincangan di dunia Internasional. Meskipun, dibalik itu semua, persiapan yang berat dan lama harus dijalani oleh semua pihak.
Selama gelaran Opening Ceremony Piala Dunia U-17, banyak sekali kejadian unik yang terungkap. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Anomali Cuaca Unik Di Sekitar Stadion
Beberapa jam sebelum pertandingan dimulai, kawasan di sekitar Stadion Gelora Bung Tomo tampak mendung. Bahkan daerah seperti margomulyo, Dupak dan beberapa kawasan lainnya sudah mulai turun hujan. Namun uniknya, meskipun lagit diatas lapangan Stadion GBT tampak mendung tebal, namun tidak ada hujan yang turun dan awan mendung langsung hilang saat pertandingan antara Indonesia dan Equador berlangsung.
2. Minim Stand Penjual Minuman
Pada Opening Ceremony Piala Dunia U-17 dilaksanakan, puluhan ribu orang datang ke Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Sayangnya hal ini tidak diimbangi dengan ketersediaan air minum yang cukup. Banyak suporter yang kesulitan mendapatkan air minum karena yang stand yang menjual minuman sangat minim dan letaknya tidak merata. Sesekalu terdengar teriakan penonton yang meminta air karena kehausan.
Selain minuman, harga makanan yang dijual di kawasan Stadion Gelora Bung Tomo sangat benar-benar mahah. banyak suporter yang mengeluhkan harga tiga gorengan saja mencapai Rp 12.000,. Untuk nasi kotak yang berisi nasi dan ayam goreng saja harganya Rp.50.000, mahal bener...
4. Suporter Datang Dari Seluruh Indonesia
Meskipun pelaksanaan Piala Dunia U-17 dilangsungkan di empat kota. Namun karena di Kota Surabaya menjadi tempat untuk pelaksanaan Openong Ceremony, maka hampir suporter dari seluruh Indonesia datang ke Kota Surabaya. Hal ini bisa terlihat dari banyaknya kendaraan dengan nopol luar kota yang parkir di titik penjemputan. bahkan adapula yang dari luar Pulau seperti Kalimantan dan Sumatra.
5. Walikota Surabaya Duduk Terpisah Dari Tribun Tamu VIP
Sudah jamak terjadi, apabila penonton VIP akan duduk dalam satu tribun. Hal ini juga terjadi pada saat Opening Ceremony Piala Dunia U-17 di Stadion GBT Surabaya. Semua tamu VIP seperti Presiden Jokowi, Presiden FIFA, Ketua Umum PSSI Erick Thihir serta Gubenur Jatim Khofifah Indar Parawansa duduk dalam satu tribun.
Uniknya yang punya Stadion. yaitu Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi malah tampah duduk di Tribun lantai 5 bersama jajarannya. Orang nomor satu di Kota pahlawan ini tampak asyik menikmati pertandingan bersama keluarganya. Tampak pula menemani Sekretaris daerah dan Kepala Satpol PP M Fikser. (yyan)
No comments:
Post a Comment