Firasat Inilah yang Dirasakan Sang Suami, Sesaat Sebelum Rumini Diketahui Tewas Bersama Ibunya - Kabar Surabaya

Terbaru

Thursday, December 9, 2021

Firasat Inilah yang Dirasakan Sang Suami, Sesaat Sebelum Rumini Diketahui Tewas Bersama Ibunya

Firasat Inilah yang Dirasakan Sang Suami, Sesaat Sebelum Rumini Diketahui Tewas Bersama Ibunya

 

Kabar Surabaya - Bencana Awan Panas Guguran (APG) yang terjadi di Gunung Semeru benar-benar meninggalkan duka yang mendalam bagi masyarakat yang tinggal di lereng gunung tersebut. Saat ini mereka telah kehilangan segalanya, mulai dari rumah, harta-benda, hewan ternak maupun keluarga dan sanak saudaranya. 

 


Hal ini seperti yang dialami oleh Imam Syafi'i, dimana pada bencana ini dirinya harus kehilangan seorang istri yang amat dicintainya. Tidak hanya istri, disaat bersamaan dirinya juga harus kehilangan Ibu Mertuanya. Kisah istrinya yang bernama Rumini inipun saat ini ramai menjadi pembicaraan warga net. Hal ini dikarenakan Rumini tewas dengan posisi sedang memeluk ibu kandungnya.

 

Sehari sebelum datangnya bencana alam APG tersebut, sebenarnya Imam sudah merasakan gejala yang tidak biasa pada Rumini. Pada Jum'at malam, istrinya terlihat sangat manja sekali. Hal tersebut tidak pernah dilakukan oleh istrinya sebelumnya. Pria berusia 30 tahun itu sedikit terdiam dan menceritakan kalau malam itu istrinya selalu minta dipeluk dan dicium pada keningnya. Hal ini terus terjadi selama semalam suntuk.

 

Pada Sabtu (05/12/2021) pagi, Imam langsung berpamitan untuk pergi menambang pasir. Pekerjaan tersebut memang menjadi mata pencaharian pria berusia 30 tahun sejak lama. Lokasi penambangan pasir yang dituju oleh Imam kali ini berada di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. 


Pada saat itu, dirinya berangkat  bersama ayah kandungnya. Setelah berangkat, anak semata wayangnya yang bernama  Zaki Pratama, dijemput oleh keluarga besar Imam. Anak berusia 4 tahun tersebut memang sering bergantian dibawa oleh keluarga Imam pada saat weekend. 

 

Saat mendengar kabar kalau Gunung Semeru mengeluarkan APG, pada detik itu pula Imam dan ayahnya bergegas pulang kerumah. Saat sampai dirumah, dirinya sempat shock, karena rumah yang selama ini didiaminya tampak sudah terkubur oleh abu vulkanik. Namun saat itu dirinya sedikit lega karena ada info bahwa istri dan Ibu Mertuanya sudah dievakuasi.

 


Namun, saat dirinya mencari ke beberapa lokasi evakuasi, Imam tidak bisa menemukan istri dan Ibu mertuanya. Baru pada Minggu (06/12/2021) pagi harinya, Imam dikabari oleh kakak dari Rumini kalau di rumahnya terlihat ada sepasang kaki dalam timbunan abu vulkanik. Setelah dilakukan penggalian, baru terlihat Jasad dari Istri dan Ibu Mertuanya dalam posisi berpelukan di lokasi dapur.

 

Saat itu juga jenazah keduanya langsung dimakamkan. Ada sedikit penyesalan pada diri Imam, saat melihat kejadian ini. "Seandainya saya pagi itu tidak berangkat kerja, mungkin saya bisa menyelamatkan keduanya," ucapnya sambil menahan haru.

 


Menurut Imam, Rumini merupakan Ibu rumah tangga sejati. Dirinya memang tidak memperbolehkannya bekerja, karena harus mengurus anak dan Ibunya. Sedangkan Ibu mertuanya hanya bisa berjalan jika memakai tongkat. Hal ini dikarenakan beliau pernah terjatuh, sehingga untuk berjalan masih terlihat kesusahan. (yyan) 


No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad