Awas..!!!, Surabaya Mulai Rawan Jambret, Lokasi Prnjambretan Terbaru Ada Disini

Awas..!!!, Surabaya Mulai Rawan Jambret, Lokasi Prnjambretan Terbaru Ada Disini

Kabar Surabaya - Pada saat Pandemi Covid-19 ini banyak masyarakat yang akhirnya terhimpit oleh kondisi ekonomi. Banyaknya tempat publik yang tutup, bahkan banyak juga tempat usaha yang tutup, membuat masyarakat semakin kelimpungan. Apalagi mereka yang akhirnya terkena PHK tentu akan lebi susah lagi.

 

Mereka yang terdesak kebutuhan ekonomi ini akhirnya ada yang menekuni dunia hitam yang membuat masyarakat resah. Salah satunya seperti maraknya kejadian kriminal di Kota Surabaya pada beberapa bulan belakangan ini. Kejadian kriminal yang lagi naik daun sekarang di adalah penjambretan. Bahkan beberapa diantaranya juga dilakukan dengan melukai korbannya.

Kasus penjambretan yang terbaru terjadi pada hari Kamis (14/10/2021) malam kemarin. Saat itu, korban yang sedang berada di depan Balai Pemuda Surabaya harus kehilangan handphone miliknya karena dirampas oleh orang yang tidak dikenal. Saat mencoba melakukan pengejaran terhadap pelaku, korban kehilangan jejaknya.

 

Kronologis dari penjambretan Handphone ini bermula dari korban yang bernama Dyah A Setyorini sedang menunggu temannya di depan Balai Pemuda Kota Surabaya. Saat itu, wanita yang berprofesi sebagai jurnalis ini mengeluarkan HP untuk menghubungi rekannya.

 

Namun, belum sempat mengirimkan pesan, tiba-tiba HP yang ada digenggaman tangannya sudah berpindah tangan. HP miliknya langsung dilarikan oleh dua orang pemuda yang mengendarai motor berukuran besar. Mendapat perlakuan seperti itu, dirinya sempat mengejar pelaku yang mengarah ke Mall Grand City. Namun dari situ korban kehilangan jejak dari pelaku.

 

Uniknya saat Dyah mengurus pergantian nomor Sim Card-nya petugas yang ada digerai engatakan bahwa dalam sehari bisa ada 2 sampai 3 orang yang mengurus hal yang serupa karena HP-nya di jambret. Begitu pula saat di counter HP, petugasnya mengatakan hal yang serupa.  

 

Kejadian ini juga mengulang kasus penjambretan yang terjadi pada minggu lalu dimana seorang wanita juga dijambret HP-nya pada saat berada di Jalan Tunjungan Surabaya. Selain dijambret, wajahnya juga di lukai dengan senjata tajam. Selain iti pada awal September lalu seorang bocah juga dijambret HP-nya saat berjalan disekitar rumahnya.

 

Dengan maraknya kejadian penjambretan ini, maka Pekerjaan Rumah pihak Kepolisian harus semakin keras lagi. Tentunya kita semua tidak ingin kejadian seperti ini terulang lagi kedepannya. (yyan)