Siap Masuki Zona Hijau, RS LI Sudah Nol Pasien

Siap Masuki Zona Hijau, RS LI Sudah Nol Pasien

Kabar Surabaya - Melandainya Pandemi Virus Covid-19 di Kota Surabaya ini membuat banyak fasilitas kesehatan mulai longgar. Banyak dari rumah sakit yang ada di Kota Pahlawan ini sudah tidak lagi merawat pasien Covid-19. Hal ini berarti tingkat keterisian tempat tidur (Bed Occupancy Ratio) sudah banyak mengalami penurunan.

 

Salah satu fasilitas kesehatan yang mengalami penurunan BOR adalah Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI). Sebagaimana diketahui bersama, bahwa RSLI ini merupakan fasilitas kesehatan yang dibangun khusus untuk menangani pasien Covid-19 dari seluruh Provinsi Jawa Timur. Mulai dari pasien yang tanpa gejala (OTG) hingga bergejala, semuanya mendapatkan perawatan disini, saat semua rumah sakit sudah tidak mampu lagi menampung pasien Covid-19 lagi.

 

Saat ini kondisi dari RSLI sendiri sudah tidak ada pasien didalamnya alias nol pasien. Penurunan tingkat keterisian BOR ini sudah dialami sejal awal bulan September lalu hingga saat ini yang terus menurun hingga menjadi nol pasien. 

 

Angka penurunan pasien Covid-19 ini juga dialami oleh 164 rumah sakit rujukan Covid-19 lainnya di Provinsi Jawa Timur. Dari data yang ada, 31% rumah sakit yang sudah berstatus "Nol Pasien Covid". Kondisi ini menjadi bukti bahwa Pandemi Virus Covid-19 sudah benar-benar melandai, meskipun belum sepenuhnya sirna.

 

Dengan kondis ini Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengucapkan banyak terimakasih atas kerja keras semua pihak, seperti Tenaga Kesehatan, Forkompimda dan berbagai elemen masyarakat yang turut serta ikut membantu menangani pandemi Covid-19, baik secara langsung maupun tidak langsung.

 

Meski demikian, Gubenur Khofifah juga mengingatkan bahwa pandemi Virus Covid-19 belum sepenuhnya usai. Maka dari itu, masyarakat harus tetap menjaga prokolkesehatan dimanapin berada. Tentunya semua tidak ingin serangan Virus Corona gelombang dua menyerang lagi Oleh karena itu, pemakaian masker, jaga jarak dan cuci tangan dengan air mengalir sangat mutlak untuk terus dilakukan. (yyan)