Setelah Adzan Maghrib, Terdengar Teriakan Misterius Di Kaki Jembatan Suramadu - Kabar Surabaya

Terbaru

Monday, October 23, 2023

Setelah Adzan Maghrib, Terdengar Teriakan Misterius Di Kaki Jembatan Suramadu

Setelah Adzan Maghrib, Terdengar Teriakan Misterius Di Kaki Jembatan Suramadu


Kabar Surabaya - Kawasan di bawah jembatan Suramadu sisi Kota Surabaya setiap harinya selalu ramai oleh aktifitas pengunjung. Biasanya mereka datang pada sore hari dengan tujuan untuk menikmati senja.Keramaian ini akan terus berlangsung hingga dini hari. Namun, pada hari Minggu malam kemarin, pengunjung dan warga di sekitar Jembatan Suramadi dikejutkan oleh suara jeritan wanita yang sangat keras. 



Suara jeritan ini rupanya berasal dari tanah lapang disekitar kawasan bawah Jembatan Suramadu. Yuyun Anggraeni yang mendengar suara tersebut langsung mencoba untuk mendatanginya. Saat kejadian, Yuyun sedang mengendarai motor dan akan putar balik melalui kaki jembatan Suramadu untuk menuju ke arah Surabaya.


Saat itu Yuyun melihat ada seorang wanita yang terduduk lemas didekat motor yang ada di tanah lapang. Selain Yuyun, beberapa warga juga segara mendekat untuk melihat kondisi korban. Saat didekati, ternyata kondisi korban sangat mengenaskan. Selain muntah-muntah, korban juga terlihat kejang-kejang. Awalnya, saat ditanya, korban masih terlihat shock. Akhirnya warga yang menolong berinisiatif untuk memberinya minum air kelapa agar korban tenang.


Setelah agak tenang, korban bercerita kalau dirinya baru saja bertemu dengan kekasihnya. Naasnya korban yang berinisial AH malah dikeroyok oleh kekasih dan teman-teman kekasihnya. bahkan korban dipaksa untuk meminum obat yang mengakibatkan dirinya akhirnya muntah-muntah. Hingga akhirnya korban yang berusia 21 tahun ini kejang-kejang juga.


Akhirnya warga berinisiatif untuk menghubungi Command Center 112 agar korban bisa segera ditangani. Tak perlu waktu lama, akhirnya petugas dari BPBD Kota Surabaya tiba dilokasi dan mengevakuasi korban ke Puskesmas Tanah kali Kedinding. Pihak Kepolisian saat ini juga masih mendalami apa yang dialami oleh korban. Nanti setelah semuanya jelas, baru akan dipublikasikan. (yyan)


No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad