Setelah kalah Melawan Madura United, Bonek Murka Setelah Membaca Surat Ini

Setelah kalah Melawan Madura United, Bonek Murka Setelah Membaca Surat Ini

Kabar Surabaya - Pada hari Minggu (17/09/2023) sore ini, Tim Persebaya Surabaya harus takluk dari Tim peringkat satu Klasemen, yaitu Madura United. Bertandang sebagai tamu di Stadion Gelora Bangkalan, Badjoel Ijo harus kandas dengan skor 3 - 0. Hal ini tentu saja merusak trend positif setelah 5 kali pertandingan tanpa kekalahan. Sebagian bonek tentu saja marah, namun mereka lebih marah lagi saat pihak Persebaya memberikan pengumuman di akhir pertadingan.

Sesaat setelah acara Nonton Bareng, Ram Surahman selaku Ketua Panpel Persebaya memberitahukan mengenai perihal penting yang menyangkut pertandingan pada minggu depan. Dimana Persebaya Surabaya akan ditantang musuh bebuyutannya, yaitu Arema FC. Pertandingan ini tentu saja dinantikan oleh para Bonek Mania. Pertandingan yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo ini diperkirakan akan membuat semua tiket menjadi Sold Out dalam waktu singkat.

Perihal yang diumumkan oleh Ram Surahman ini adalah surat dari Kementrian PUPR. isi dari surat inila yang akhirnya membuat Bonek muntab. Dalam surat tersebut ditegaskan, bahwa Stadioan Gelora Bung Tomo (GBT), Stadion Gelora 10 November dan Lapangan Thor tidak boleh digunakan sampai ajang Puala Dunia U-17 selesai dilaksanakan.  Berikut isi lengkap dari surat tersebut 

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya Renovasi Lapangan Pertandingan dan Lapangan Latihan dalam Rangka Federation Internationale do Football Association (FIFA) Under 17 World Cup Tahun 2023 di empat Provinsi. bersama ini kami sarnpaikan beberapa hal sebagai berikut. 

1. Dasar pelaksanaan kegialan renovasi lapangan portandingan dan lapangan latihan yang akan ditanganl oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) c, Dlrektorat Jenderal CIpta Karya yaitu Rancangan Inslruksi PresIden dan Rancangan Keputusan PresIden; 

2. Nama.nama stadlion dan lapangan yang akan dllakukan renovasl oleh Kementrian PUPR sebagaimana terlampir

3_ Mengingat akan dilaksanakannya kogialan renovasi pada stadion dan lapangan sebagaimana terlampir, kami mengharapkan kepada pemilik aset agar tidak menggunakan sladion dan lapangan unluk kegiatan apapun mulal dari 15 September tahun 2023 sampai dengan Federation Mternationale de Football Association (FIFA) Under 17 World Cp Tahun 2O23 selesai

Demikian disampaikan. atas perhatian dan kerjasama Bapak/lbu. kaml ucapkan terima kasih. 

Surat ini tentu saja akan membuat pertandingan Persebaya Surabaya dan Arema FC harus dilakukan di luar Surabaya. Karena semua lapangan di Kota Surabaya ini akan digunakan sebagai ajang Piala Dunia U-17. Jika dilakukan diluar Kota Surabaya, tentu saja kapasitas penonton tidak akan sebesar Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Bisa jadi pertandingan tersebut akan dilakukan secara tertutup tanpa kehadiran supporter. Tentu saja hal ini merupakan kerugian besar bagi Persebaya dan Bonek Mania.

Rencananya, perwakilan Persebaya Surabaya pada hari ini akan bertemu dengan Pemkot Surabaya guna membahas hal tersebut. Tentunya semua pendukung Persebaya dan masyarakat Surabaya sangat ingin agar pertandingan Persebaya VS Arema FC bisa disaksikan di kota sendiri. Apalagi event Piala Dunia masih akan berlangsung pada bulan November mendatang dan proses renovasi semua Stadion juga sudah selesai dilaksanakan.

Sejatinya pertandingan antara Persebaya dan Arema FC masih akan bisa dilangsungkan pada minggu ini. Hal ini berkaca pada Stadion Manahan Solo yang juga dijadikan sebagai ajang Piala Dunia U-17. Meskipun surat dari Kementrian PUPR tersebut turun pada tanggak 15 September 2023, namun kenyataannya Persisi Solo masih melakoni laga melawan PSIS Semarang pada tanggal 16 September 2023. (yyan)