Ekspansi Ke Surabaya, Start-Up Kuliner Hangry Tawarkan Kolaborasi

Ekspansi Ke Surabaya, Start-Up Kuliner Hangry Tawarkan Kolaborasi 

Kabar Surabaya - Makanan adalah salah satu kebutuhan pokok manusia. Hal inilah yang menyebabkan industri makanan tidak akan pernah surut. Bahkan di Kota Surabaya sendiri pertumbuhan dari bisnis kuliner ini sangatlah menjanjikan, Hal ini tampak dari data yang dirilis oleh Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) Jawa Timur. Dimana pada saat pandemi Covid-19 pertumbuhan industri kuliner di Kota Surabaya malah tumbuh hingga 30%.

Latar belakang inilah yang akhirnya membawa Hangry berani mengembangkan bisnisnya di Kota Surabaya, Hangry sendiri merupakan perusahaan Start-Up dibidang kuliner yang berdiri di Kota Jakarta pada tahun 2019. Perusahaan ini didirikan oleh Abraham Viktor , Robin Tan dan Andreas Resha karena mereka memiliki ketertarikan sama pada bidang kuliner.

 

Sejak awal mula berdiri. Hangry langsung menggenjot bisnisnya dengan kekuatan penuh. Maka tidak heran kalau akhirnya berhasil mendapatkan pendanaan Start Up di seri A dengan nilai 188 Milyar rupiah. Moncernya perkembangan Hangry ini tampak dari muncuknya 60-an outlet di kawasan Jabodetabek hanya dalam waktu sekitar dua tahun saja.

 

Salah satu keunikan dari Hangry ini adalah segi penjualan produknya. Mereka fokus untuk menjual produknya secara online/virtual. Bahkan semua outlet yang ada juga melayani pembelian secara takeaway saja. Jadi konsumen bisa mendapatkan menu-menu Hangry di Grabfood, Gofood, Shopeefood, maupun aplikasi HangryApps sendiri.

 

Konsep unik inilah yang pada hari Selasa (25/01.2022) kemarin diperkenalkan kepada para awak media di Kota Surabaya. Bertempat di Milleu Space Jalan ImamBonjol, pihak hangry yang diwakili oleh Andreas Resha  (President Hangry) dan Rei Safira (Head of Marketing Communications) memperkenalkan Hangry sekaligus melaunching outlet terbarunya di Kota Pahlawan ini.

 

Kota Surabaya sendiri merupakan cabang Hangry diluar di Jawa Baratyang pertama. Saat ini sudah ada tiga outlet yang berdiri, masing-masing berada di Jalan Rungkut Mapan, Mulyosari dan Manyar Kertoarjo. Sejatinya semua cabang di Kota Pahlawan ini sudah berdiri sejak Bulan November 2021 lalu dan penjualannya berhasil mencapai target yang ada. Bahkan menurut pengakuan Andreas, ada satu cabang yang kinerjanya bahkan melampaui target.

 

Andreas Resha  (President Hangry) dan Rei Safira (Head of Marketing Communications)

Oleh karena itu Hangry optimis perkembangan bisnisnya di Kota Surabaya ini akan bisa berjalan dengan baik dan semua brand yang ada; bisa diterima oleh warga Surabaya. Andreas juga memaparkan bahwa sebagian besar dari outlet Hangry ini merupakan kerjasama mitra. 

"Sejak pertama kami buka Hangry, banyak pihak yang menanyakan mengenai Franchise. maka dari itu, akhirnya kami membuka sistim kemitraan, Karena sekarang memang zamannya Kolaborasi terang Andreas.

 

Namun, Andreas mengungkapkan, bahwa untuk kemitraan ini semua pengelolaan sepenuhnya dari Hangry. Mulai dari karyawan sampai kepada sistim maketingnya, Hal ini dilakukan semata-mata untuk menjaga kualitas dari Hangry sendiri. Karena konsumen layak untuk mendapatkan cita rasa makanan terbaik disetiap menu yang diberlinya,

 

Di Kota Surabaya ini hangry membawa empat brand andalannya, yaitu 

1. San Gyu : Brand ini merupakan kuliner dengan citarasa Jepang. Nasi yang digunakan adalah nasi khusus seperti yang digunakan untuk pembuatan sushi. Menu otentiknya adalah irisan daging sapi premiun yang didatangkan dari USA kemudian ditambahkan wijen dan irisan rumput laut sebagai kondimennya.

2. Moon Chiken : Brand ini menggunakan sayap ayam sebagai bahan utamanya. Ayam yang digunakan memiliki kualitas yang sama dengan resto fastfood yang telah ada. Daging ayam ini kemudian dibaluri dengan bumbu gurih atau bumbu madu dipermukaannya. Brand ini berhasil menyodok ke peringkat 3 menu ayam terbaik di Indonesia.

 

3. Ayam Koplo : Brand ini mengadopsi dari menu khas Indonesia berupa ayam geprek. Crispy-nya daging ayam dan rasa pedas dari sambal asli akan membuat konsumen menikmati rasa khas dan Brand Ayam Koplo ini.

4. Daripada : Berbeda dengan keitga brand sebelumnya, Daripada merupakan brand minuman dengan tulisan pesan disetiap cupnya. Dengan judul "Apa Cerita Kami Hari Ini, Hangry akan siap menuliskan pesan di setiap gelasnya. Seperti pesan yang tertulis si gelas admin, yaitu "Semoga Tahun 2022 Rejeki Melimpah dan Penuh Makna". Menu brand Daripada sangat beragma, mulai dari rasa buah yang menyegarkan sampai dengan minuman kopi.   

 

Dalam kesempatan ini Andreas juga memastikan langkah Hangry tidak berhenti sampai disini. Pembukaan outlet akan terus dilakukan, baik di kota besar maupun di kota kecil. Bahkan mantan karyawan OVO ini yakin bisa membawa semua brand Hangry hingga ke kancah Internasional. (yyan)