Persebaya Bakal Ikut Mengelola GBT, Museum Kejayaan Persebaya Segera Terwujud

Persebaya Bakal Ikut Mengelola GBT, Museum Kejayaan Persebaya Segera Terwujud

Kabar Surabaya - Manajemen Persebaya Surabaya menyambut baik rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam pengelolaan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Klub berjuluk Bajol Ijo itu menantikan pembicaraan lebih lanjut terkait peran mereka dalam mengelola stadion kebanggaan warga Surabaya tersebut.

Direktur Operasional Persebaya, Candra Wahyudi, mengatakan bahwa pihaknya mendukung penuh rencana ini. “Ini langkah positif, tidak hanya bagi Persebaya tetapi juga bagi Pemkot Surabaya. Kami siap jika dipercaya menjadi bagian dari pengelolaan GBT,” ujarnya, Rabu (12/3/2025).

Saat ini, Pemkot Surabaya berencana membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang akan bertanggung jawab atas pengelolaan stadion. Candra menyebut bahwa konsep tata kelola stadion yang baik telah beberapa kali ditawarkan, dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyambut baik usulan tersebut.

“Keterlibatan BUMD akan membuat pengelolaan stadion lebih fleksibel dibandingkan saat masih di bawah Dinas Kepemudaan dan Olahraga,” tambahnya. Ia juga melihat peluang besar bagi pihak swasta atau sponsor untuk membantu branding stadion jika pengelolaannya dipegang oleh Persebaya.

Sport Tourism dan Pengembangan Stadion GBT

Dalam pertemuan antara Wali Kota Eri Cahyadi dan CEO Persebaya, Azrul Ananda, pada 5 Maret lalu, Pemkot Surabaya juga membahas potensi pengembangan sport tourism. Salah satu gagasan yang diusulkan adalah menjadikan Stadion GBT sebagai destinasi wisata olahraga, termasuk dengan mengadakan tur stadion bagi wisatawan.

Eri Cahyadi menekankan bahwa stadion ini tidak hanya difungsikan sebagai venue pertandingan, tetapi juga sebagai tempat wisata sejarah yang menampilkan kejayaan Persebaya.

"Tolong dicek mana saja yang perlu dibenahi agar GBT memenuhi standar internasional," ujar Eri melalui akun Instagram pribadinya.

Selain itu, ia berencana menyediakan toko permanen di GBT yang menjual merchandise resmi Persebaya. “Saya ingin di stadion ada Persebaya Store, jadi orang yang datang bisa sekalian membeli oleh-oleh jersey atau merchandise resmi klub,” kata Eri.

Lebih jauh, ia juga menggagas pembangunan museum Persebaya di dalam stadion. Museum ini akan menjadi tempat bagi penggemar dan wisatawan untuk mengenang berbagai momen kejayaan Persebaya.

“GBT harus bisa menjadi wisata bola. Orang datang ke sini bisa tahu sejarah Persebaya, melihat trofi juara, dan pulang membawa merchandise kebanggaan,” jelasnya.

Jika rencana ini terealisasi, tur Stadion GBT akan dimasukkan dalam paket wisata Kota Surabaya. Hal ini diharapkan dapat memperkuat citra Persebaya sekaligus meningkatkan daya tarik wisata Kota Pahlawan.