Waspada !, 6 Daerah Ini Terkena Wabah Kencing Tikus, Ada Korban Jiwa - Kabar Surabaya

Terbaru

Tuesday, March 7, 2023

Waspada !, 6 Daerah Ini Terkena Wabah Kencing Tikus, Ada Korban Jiwa

Waspada !, 6 Daerah Ini Terkena Wabah Kencing Tikus, Ada Korban Jiwa


Kabar Surabaya - Pada musim penghujan seperti saat ini masyarakat memang harus waspada terhadap kondisi cuaca yang bisa berpengaruh terhadap kesehatannya. Selain karena cuaca, ada lagi faktor yang bisa mempengaruhi kesehatan, yaitu faktor hewan liar. Faktor hewan liar ini rupanya bisa mengakibatkan masalah kesehatan yang cukup serius. Bahkan bisa mengakibatkan kematian.



Salah satu penyakit yang diakibatkan oleh hawan liar ini adalah Leptospirosis. Penyakit tersebut memang sering muncul disaat musim penghujan. berdasarkan informasi dari pihak Kedokteran, Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Bakteri ini menyebar melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi. Beberapa hewan yang tergolong sebagai perantara dari penyebaran leptospirosis adalah tikus, sapi, anjing, dan babi.


Sedangkan gejala dari leptospirosis ini mirip dengan gejala penyakit flu, namun lebih berat dan disertai dengan bengkak di kaki dan tangan, serta kulit menjadi kuning. Jika tidak diobati dengan tepat, leptospirosis dapat menyebabkan kerusakan organ dalam, bahkan mengancam nyawa.


Penyebaran penyakit yang disebabkan oleh air kencing tikus ini rupanya sudah dalam taraf yang sangat mengkhawatirkan. Dalam waktu dua bulan ini saja di Provinsi Jawa Timur sudah ada 249 kasus penyakit yang disebabkan oleh Leptospirosis. Dari jumlah sekian ratus tersebut, sudah ada korban jiwa meninggal sebanyak 9 orang.


Indar Parawansa sebagai Gubenur Jawa Timur menjelaskan bahwa di wilayahnya terdapat enam daerah yang patut diwaspadai karena kasus Leptospirosis. Daerah tersebut adalah Kabupaten Pacitan dengan jumlah 204 kasus dan jumlah kematian enam orang. Kasus terbanyak kedua ada di Kabupaten Sampang sejumlah 22 kasus.


Kemudian, Kabupaten Lumajang ada delapan kasus, Kota Probolinggo lima kasus dengan kematian satu orang, Kabupaten Probolinggo dengan tiga kasus dengan kematian dua orang, serta Kabupaten Tulungagung empat kasus, dan Kabupaten Gresik dilaporkan ada tiga kasus.


Penyebaran penyakit Leptospirosis ini semakin cepat saat suatu daerah mengalami kebanjuran. Karena penyakit tersebut dapat mudah tersebar dan terbawa oleh air.  Oleh karena itu, warga diimbau untuk lebih berhati-hati, terutama saat akan melewati genangan air. (yyan)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad