Wanita Pakai Mercy Ambil Coklat di Alfamart Tanpa Bayar, Kasir Malah Disuruh Minta Maaf - Kabar Surabaya

Terbaru

Monday, August 15, 2022

Wanita Pakai Mercy Ambil Coklat di Alfamart Tanpa Bayar, Kasir Malah Disuruh Minta Maaf

Wanita Pakai Mercy Ambil Coklat di Alfamart Tanpa Bayar, Kasir Malah Disuruh Minta Maaf


Kabar Surabaya - UU ITE adalah Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik atau Undang-undang nomor 11 tahun 2008. UU ini mengatur tentang informasi serta transaksi elektronik, atau teknologi informasi secara umum. Sebenarnya penerapan UU ITE ini lebih kepada transaksi dalam perdagangan elektronik. Namun sayangnya, UU ITE ini malah lebih sering digunakan sebagian orang untuk memperkarakan orang lain karena konten di media sosial.

 


Hal ini seperti yang terjadi dikawasan Jawa Barat. Terdapat kasus dimana seorang wanita yang kedapatan mengambil beberapa batang coklat dan barang laiannya tanpa melakukan pembayaran. Tindakan tersebut sempat terlihat oleh beberapa karyawan Alfamart. Tindakan tersebut rupanya berakhir tragis, dimana karyawan Alfamart malah diharuskanuntuk meminta maaf melalui media sosial..

 

Uniknya, kasus pengambilan batang coklat dan benda lainnya di Alfamart ini dilakukan oleh seorang wanita yang berperawakan sebagaimana kaum sosialita. Bahkan wanita tersebut megendarai mobil yang cukup mewah, yaitu Mercy. Pada saat wanita tersebut mengambil beberapa batang coklat, karyawan Alfamart sempat memantaunya.

 

Rupanya wanita tersebut tidak mengetahui kalau perbuatannya sudah diketahui oleh pihak Alfamart. Baru saat wanita tersebut masuk kedalam mobil dan akan pergi, beberapa karyawan langsung mencecarnya dengan beberapa pertanyan. Hingga akhirnya, wanita tersebut bersedia untuk membayar barang yang telah diambilnya. 

 

Rupanya, kejadian tersebut sempat direkam oleh salah satu karyawan Alfamart. Rekaman tersebut kemudian diupload pada media sosial Tik-Tok. Tak perlu waktu cukup lama rekaman tersebut lantas menjadi viral. Hal inilah yang kemudian membuat pelaku wanita tersebut berang dan mengirim pengacara untuk memperkarakan kejadian tersebut. Pengacara tersebut juga memberikan informasi mengenai UU ITE kepada kayawan Alfamart.

 

Hingga akhirnya karyawan Alfamart tersebut akhirnya meminta maaf melalui media sosial juga kepada wanita yang diketahui bernama Mariana. 

"Saya karyawan Alfamart ingin mengklarifikasi video yang beredar di media sosial, karena sudah ada kesalahpahaman di antara kita berdua dan sudah merugikan Ibu Mariana," ungkap kasir tersebut. "Dan saya memohon maaf kepada Ibu Mariana karena atas video yang tersebar kemarin. Dan alhamdulillah hari ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan," sambungnya.

 

Pihak kuasa hukum wanita menyebut, jika video itu telah sangat merugikan kliennya. Karena itulah pihaknya mendesak staf Alfamart untuk mengklarifikasi.  


"Alhamdulillah pada hari ini sudah terjadi kesepakatan bersama, artinya dari kasir sudah memohon maaf kepada Ibu Mariana atas video yang telah beredar," tutur kuasa hukum tersebut. "Maka video-video yang beredar kemarin itu video yang sangat-sangat merugikan Ibu Mariana dan pada hari ini sudah selesai," lanjutnya.


Kemudian lewat video yang sama, kuasa hukum juga melakukan permintaan maafnya atas kegaduhan yang terjadi. Padahal insiden yang terekam di video merupakan bentuk kesalahpahaman belaka.

 

 

Tanggapan Alfamart

Viralnya kedua vidio itu kemudian membuat pihak management Alfamart mengeluarja rilis resminya. 

Lewat unggahan di Twitter resminya pada Senin (15/8/2022) dini hari, Alfamart membenarkan peristiwa pencurian yang viral tersebut. Pencurian itu disebut terjadi pada Sabtu (13/8/2022) pagi di Alfamart Sempora, Tangerang Selatan. Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar," ujar Alfamart.

 

Alfamart juga menyebut ada produk-produk lain yang juga dicuri juga oleh konsumen yang bersangkutan. Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang diambil selain cokelat. Manajemen Alfamart mengaku menyayangkan tindakan sepihak yang diambil oleh konsumen yang terciduk mencuri tersebut, apalagi karena sampai membawa pengacara yang membuat karyawatinya tertekan. 

 

Saat ini Alfamart sedang melakukan investigasi internal lebih lanjut dan apabila diperlukan Alfamart akan mengambil langkah hukum selanjutnya. (yyan)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad