Walikota Risma Sengaja Di "Tenangkan"

Walikota Risma Sengaja Di "Tenangkan"

Kabar Surabaya - Perkembangan kesehatan Walikota Surabaya Tri Rismaharini di kabarkan semakin membaik. Dengan perawatan yang super-intensif oleh 15 orang dokter spesialis, di harapkan orang nomor satu di Kota Surabay ini bisa pulih seperti sedia kala. 

Sejak Walikota Risma di rawat di Rumah Sakit Dr.Soewandi hingga di rujuk ke Rumah Sakit Dr.Soetomo, jenis penyakit yang di deritanya belum di ketahui secara pasti. Humas Pemkot Surabaya masih memberikan keterangan berupa sakit asma dan maag akut. 

Keadaan inilah yang membuat banyak masyarakat bertanya-tanya mengenai kondisi Walikota Risma yang sebenarnya. Banyak pejabat negara lain yang juga menanyakan kondisi walikota perempuan pertama di Kota Surabaya ini. Mulai dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Panglima Armatim dan banyak pejabat lainnya. "Ketika hari pertama di rawat di Rumah Sakit dr.Soewandhi saya masih bisa melihat kondisi beliau, namun ketika sudah di pindahkan ke sini (Rumah Sakit dr.Soetomo), saya masih belum bisa melihatnya, karena memang sangat di batasi," terang kabag Humas Pemkot Surabaya M.Fikser.

Dr. Hardiono, dr., Sp.An. KIC. KAKV, selaku Kepala Eawat indtensif dan Reanimasi RSUD dr.Soetomo menyatakan bahwasannya penempatan Walikota Risna di Ruang ICU akan di evalusi setiap harinya. Menurutnya ada 2 alat utama yang saat ini di pasang di tubuh Walikota Risma, yaitu selang oksigen dan selang makanan (sonde).

Saat ini, bantuan oksigen yang di berikan kepada Walikota Risma sudah turun menjadi 60% dari 100% awalnya. Sedangkan selang makanan (selang sonde) tetap terpasang, karena memang beliau masih belum boleh makan makanan yang terlalu kasar. Apalagi dengan adanya selang pernafasan yang masih terpasang, akan mengakibatkan pasien merasa sangat tidak nyaman. Oleh karena itu, sesuai dengan Standart opetation Prosedure (SOP), Walikota Risma akan banyak untuk di "tenangkan". Obat penenang ini akan di berikan selama 2x24 jam, sesuai dengan kebutuhan. 

Menurut Hardiono, semua organ dalam lain dari Walikota Risma masih terpantau baik. Mulai dari jantung, ginjal dan saluran pencernaannya masih dalam keadaan baik. Ketika di berikan asupan amakan lewat selang sonde, perutnya juga memberikan respon yang bagus. "Itu adalah pertanda yang bagus," jelas Hardiono.

Agar tidak terjadi simpang siur mengenai kondisi dari Walikota risma, maka setiap pukul 10.00wib, Humas Pemkot Surabaya akan memberikan update secara resmi. Hal ini untuk menghindari munculnya kabar HOAX seperti yang muncul pada waktu lalu. "Jadi, infonya nanti satu pintu dari Humas Pemkot Surabaya dan Tim Dokter di RSUD dr.Soetomo," Tegas M.Fikser.

Dalam kesempatan ini M.Fikser sangat meng-apresiasi kiriman doa dari warga Kota pahlawan ini yang di panjatkan untuk Walikota Surabaya Tri Rismaharini. Kabar baiknya, meskipun masih dalam keadaan terbatas, Walikota Risma sudah bisa berkomunikasi dengan keluarga. Di harapkan semakin kedepan, sehingga akan bisa menyapa warga Kota Surabaya lagi dengan cepat. (Yudha)