Taman Kelinci Surabaya Telah Disiapkan Sebagai Wahana Rekreasi Keluarga

Taman Kelinci Surabaya Telah Disiapkan Sebagai Wahana Rekreasi Keluarga

Kabar Surabaya - Saat musim Pandemi COVID-19seperti saat ini, hampir semua fasilitas umu miliko Pemerintah Kota Surabaya masih ditutup total. Hal ini tentunya untuk mencegah terjadinya penyebaran Virus Corona di tempat umum. Apalagi saat ini masyarakat harus mematuhi yang namanya protokol kesehatan seperti memakai masker dan jaga jarak. Sehingga semua fasilitas umum masih tetap ditutup untuk menghindari kerumunan massa.

Meskipun demikian, Pemkot Surabaya tidak lantas berhenti untuk membangun infrastruktur yang baru, maupun mempercantik lagi infrastruktur yang telah ada. Hal ini seperti yang ada di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya. Saat ini Kantor yang terletak di Kawasan Pagesangan ini sedang mempersiapkan wahana baru yang akan menjadi kejutan saat semua Fasilitas Umum Kota Surabaya ini bisa dibuka kembali.

Sebagaimana diketahui bersama, bahwasannya dihalaman belakang Kantor DKPP Kota Surabaya tersebut, telah dibangun kawasan Mini Agrowisata. Kawasan Mini Agrowisata ini menggabungkan konsep wisata sehaligus rekreasi keluarga. Di lokasi ini pengunjung bisa berwisata sekaligus menimba ilmu mengenai bercocok tanam, berkebun, berternak taupun memelihara ikan.

Beragam binatang ada di Mini Agrowisataini, seperti ayam, burung, kambing, kelinci dan ikan. Dari semua binatang yang ada, kelinci merupakan binatang favorit bagi para pengunjung, terutama anak-anak dan gadis remaja. Sebab mereka bisa memberi makan secara langsung, sekaligus menggendongnya. Mini Arowisata ini mempunyai beragam jenis kelinci, mulai dari yang bulunya lebat, hingga yang berbulu pendek dan berukuran mungil. 

Antusiasme masyarakat terhadap binatang kelinci yang imut dan menggemaskan ini rupanya disadari oleh staff DKPP Kota Surabaya. Sehingga saat ini di Mini Agrowisata ini sudah muncul wahana baru yang bernama Taman Kelinci. Sesuai dengan namanya, taman ini akan berisi dengan kelinci-kelinci peliharaan dari DKPP yang dilepas liarkan. Nantinya masyarakat bisa berinteraksi dan juga memberi makan binatang yang lucu ini dengan memasuki Taman Kelinci.

Dari vidio yang telah beredar, taman kelinci ini sudah rampung sekitar 80%. Semua kelinci uga sudah terlihat berlarian dilahan yang sedang ditanami rumput hias tersebut. Nantinya Taman Kelinci ini diharapkan juga menjadi wahana edukasi bagi anak-anak bagaimana merawat binantang peliharaan dengan baik.

Namun perlu diingat bahwa wahana Taman Kelinci ini masih sepenuhnya di tutup, seperti halnya taman-taman kota lainnya. Jadi, mohon bersabar ya, dan tetap sehat selalu. (yyan).

foto : ilustrasi