Waspadai Penyakit Cacar Monyet

Waspadai Penyakit Cacar Monyet

Kabar Surabaya - Singapura memang masih menjadi tujuan favorit bagi kebanyakan warga Indonesia yang ingin pergi berlibur. Hal ini di karenakan negara Singapura memang masih terbilang menarik dan eksotis untuk di kunjungi. Namun, kali ini anda lebih baik lebih waspada lagi jika ingin berlibur kenegara kepala singa tersebut. Karena baru-baru ini di negara tersebut timbul yang namanya penyakit Cacar Monyet.

Penyakit Cacar Monyet ini pertama kalinya di publikasikan oleh pemerintah Singapura pada tanggal 9 Mei 2019. Kementrian Kesehatan Singapura menyatakan bahwa penyakit ini di bawa oleh warna negara Nigeria yang berkunjung ke negaranya pada tanggal 8 April 2019 lalu, dan baru di nyatakan positif menderita Cacar Monyet pada tanggal 8 Mei 2019.

Penyakit Cacar Monyet ini di ketahui menular ke manisia lewat kontak dengan hewan liar.  Hewan yang di tengarai menularkan virus ini adalah hewan pengerat seperti tikus, tupai dan hewan-hewan liar lainnya seperti monyet. Penyakit ini dapat menular dari hewan ke manusia melalui darah, cairan tubuh, mukosa atau lesi pada kulit. Penularan ini juga bisa terjadi bila manusia memakan daging hewan liar yang telah terinfeksi virus Cacar Monyet ini. Namun sangat jarang terjadi penularan dari manusia ke manusia.

Negara yang kerap di temukan penyakit cacar Monyet atau Monkey Pox ini adalah : Gabon, Sudan Selatan, Sierra Leon, Nigeria, Republik Konggo, Kamerun, Pantai Gading Afika Tengah dan Liberia.

Lantas bagaimana gejala dari penderita yang telah terinfeksi oleh virus cacar Monyet ini...? :

1. Gejala Cacar Monyet ini timbul pada hari ke 14 sampai hari ke 21 setelah penderita terinfeksi virus (tergantung dari daya tahan tubuh)
2. Penderita akan merasa demam, panas tinggi, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung serta merasa lemas selama 5 hari berturut-turut.


3. Setelah hari ketiga, biasanya akan muncul ruam di sekitar wajah dan menyebar hingga ke seluruh tubuh.
4. Pada hari ke-10 biasanya akan muncul bintil, lepuhan yang berisi cairan dan akhirnya timbul kerak.
5. Kerak bekas cacar ini biasanya akan sembuh dengan sendirinya setelah tiga minggu.

Karena cacar Monyet ini di sebabkan oleh virus, maka belum ada obat khusus untuk menangkalnya. Semuanya tergantung kepada daya tubuh masing-masing. Namun yang perlu di jaga adalah kebersihan, seperti mencuci tangan sebelum makan, memakai masker pada saat batuk dan selalu menjaga kebersihan badan. (Yanuar Yudha)