Walikota Eri Akan Gantung Orang Jika Kedapatan Lakukan Hal Ini

Walikota Eri Akan Gantung Orang Jika Kedapatan Lakukan Hal Ini

Kabar Surabaya - Sejak menjabat sebagai Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi secara tegas telah mengingatkan kepada seluruh jajarannya agar tidak menarik uang pungli kepada masyarakat dalam bentuk apapun. Seperti halnya yang dilakukannya dihadapan para guru dan kepala sekolah, dimana orang nomor satu di Kota Pahlawan ini tidak ingin ada tarikan uang dalam bentuk apapun terhadap siswa. 

Pada kali ini, dihadapan seluruh ASN Kota Surabaya, Walikota Eri kembali menegaskan hal yang sama. Hal ini terkait dugaan adanya oknum tertentu yang melakukan pungutan liar dengan mengatas-namakan Walikota Surabaya. Apalagi pungutan liar ini dibumbui dengan alasan Pemilihan daerah (Pilkada). Tentu saja tindakan yang tidak bertanggung jawab tersebut membuat Walikota Eri berang,

Walikota Eri menegaskan bahwa dirinya tidak pernah meminta dana apapun. Bahkan tidak pernah mengutus orang untuk meminta dana apapun, apalagi dengan alasan adanya Pilkada. Oleh karena itu, Walikota Eri sangat mewanti-wanti kepada semua pihak untuk tidak melakukan hal yang tidak terpuji tersebut. Karena nanti efeknya bakal menghantam ke keluarga oknum itu sendiri. Mantan Kepala Bappekko ini juga mengingatkan jajarannya untuk menjaga nama baik keluarganya sendiri.

Saking geramnya, Walikota Eri tidak segan-segan untuk menggantung oknum yang melakukan hal tersebut apabila ada kejadian seperti itu. 

"Pak ojok main-main nang Suroboyo (jangan main-main di Surabaya). Saya Dengar Lagi , Ta' Gantung Sampean. Saya tidak pernah mengajari seperti itu. Kalau itu terjadi dan ada apa-apa, silakan tanggung sendiri akibatnya," terang Eri. (yyan)