Kabar Surabaya - Hampir semua masyarakat yang saat ini terpapar oleh Virus Covid-19 pasti berjenis Varian Omicron. Varian yang berasal dari Afrika ini memang dikenal bisa menyebar dengan sangat cepat. Bahkan, pada saat ini saja, angka penularannya sudah melebihi angka penularan dari Varian Delta. Hal ini kemudian membuat banyak Kabupaten/Kota menjadi naik level PPKM-nya.
Meskipun, banyak ahli yang memaparkan bahwa gejala yang ditimbulkan oleh Varian Omicron ini tidak terlalu berat, namun masyarakat harus tetap waspada. Karena gejala yang ditimbulkan ini hampir mirip dengan gejala sakit Flu pada umumnya. Gejala yang cukup ringan inilah yang akhirnya membuat banyak masyarakat tidak menyadari jika dirinya telah terpapar oleh Varian Omicron.
Apalagi saat ini Indonesia memasuki musim penghujan, dimana sakit Flu selalu muncul. Ditambah lagi, banyak dari mereka yang terpapar ini tidak merasakan gejala sama sekali (OTG). Jadi, mereka yang tidak sadar kalau telah terpapar, bisa saja menularkan virus kepada yang lain.
Lantas, bagaimana gejala yang nyata dari virus Omicron ini...?. Berikut adalah gejala dari varian Omicron yang sering dialami oleh mereka yang terpapar adalah :
1. Sakit Kepala Berlebihan
Kepala rasanya seperti ditekan dan terasa berdenyut patah, Rasa nyeri terasa sangat hebat, bahkan kepala seperti di tusuk pada kedua sisi. Biasanya obat sakit kepala yang diberikan tidak akan mampu untuk menyembuhkan. Gejala sakit kepala ini akan terasa dalam waktu tiga harian.
2. Pilek dan Bersin
Pilek dan Bersin merupakan gejala yang paling sering dikeluhkan oleh mereka yang terpapar varian Omicron. Tentunya gejala ini sangatlah samar, mengingat gejala ini sama dengan gejala penyakit Flu
3. Sakit Tenggorokan
Gejala ini hampir mirip dengan gejala varian Delta yang lalu. Namun, sakit yang diakibatkan oleh radang tenggorokan ini biasanya cukup ringan dan bisa sembuh sendiri setelah lima hari. Gejala radang ini seringkali menyerang mereka yang berusia 8 tahun keatas.
4. Batuk Kering
Gejala batuk ini masih memiliki kemiripan dengan gejala varian Delta, namun lebih ringan. Biasanya penderita akan batuk terus-menerus selama setengah harian. Kondisi batuk tanpa lendir/dahak ini bisa berlangsung selama lima hari.
Sedangkan gejala Varian Omicron untuk anak-anak ini hampir mirip dengan gejala yang dialami oleh orang dewasa. Gejala tersebut seperti demam, batuk, pilek dan rasa nyeri pada tenggorokan (radang). Menurut para dokter, gejala pada anak ini biasanya berkutat pada saluran pernafasan atas. Hampir tidak pernah ditemui kasus yang menyerang ke paru-paru pada anak-anak. (yyan)
Perbandingan Gejala Omicron Pada Dewasan Dan Anak Seperti Ini
No comments:
Post a Comment