Sudah Satu Juta Lebih Vaksin DiSuntikkan, Pemkot Juga Bidik Warga Non KTP Surabaya

Sudah Satu Juta Lebih Vaksin DiSuntikkan, Pemkot Juga Bidik Warga Non KTP Surabaya

Kabar Surabaya - Sanpai saat ini Pemerintah Kota Surabaya masih tancap gas dalam pelaksanaan penyuntikan vaksin COVID-19 ke masyarakat. Vaksin ini mutlak diperlukan untuk mencipatakan kekebalan tubuh dan memperkuat antibody/imun yang ada didalam tubuh. Jika kondisi ini terlaksana dengan baik, maka mereka yang telah ter-vaksin ini tidak akan mudah terinfeksi oleh Virus COVID-19.

 

Dari awal kegiatan penyuntikan Vaksin COVID-19 yang telah dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Surabaya, sudah ada 1.065.961 jiwa yang telah mendapatkan suntikan vaksin. Jumlah tersebut termasuk Lansia, Tenaga Kesehatan, Pelayanan Publik, UMKM, Satgas, Relawan dan Guru. Sedangkan untuk pihak lansia sendiri angka penyuntikan vaksinnya sudah mencapai hampir 400-ribuan jiwa.

 

Namun menurut data yang dimiliki oleh Dinkes Surabaya, masih ada sejumlah lansia yang belum mendapatkan suntikan Vaksin COVID-19. Hal ini tentu saja cukup mengkhawatirkan, mengingat lansia sangat rentan terhadap paparan Virus Corona ini.

 

Kondisi inilah yang akhirnya membuat Pemkot Surabaya melaksanakan Gebyar Vaksinasi Lansia (GVL). Dalam kegiatan ini Dinas Kesehatan melakukan penyuntikan Lansia diberbagai lokasi. Kalau sebelumnya penyuntikan Vaksin dilakukan di Puskesmas, saat GVL ini penyuntikan dilakukan dilokasi-lokasi yang mudah dijangkau oleh para lansian ini. Lokasi tersebut seperti  di Balai RW, Kantor Kelurahan, Kantor Kecamatan, maupun door to door ke kediaman lansia tersebut.

 

Gebyar Vaksin Lansia ini akan berakhir pada Hari Sabtu (29/05/2021) besok. Meski demikian pihak Pemkot Surabaya masih terus melakukan penyuntikan Vaksin COVID-19 meskipun event GVL ini telah usai. Para lansia yang ingin mendapatkan suntikan vaksin bisa langsung datang ke Puskesmas tanpa perlu melakukan pendaftaran.

 

Selain warga Kota Surabaya, saat ini Pemkot Surabaya juga mempersilahkan warga luar Kota Surabaya untuk mendapatkan suntikan vaksin melalui Puskesmas/rumah sakit di Surabaya. Namun bagi warga diluar KTP Surabaya ini wajib membawa surat keterangan domisili yang diketahui oleh RW setempat. (yyan)     

Advernativ.