Konyol, Pencuri Ini Malah Menghubungi Pemilik Rumah Setelah Melakukan Aksinya

Konyol, Pencuri Ini Malah Menghubungi Pemilik Rumah Setelah Melakukan Aksinya

Kabar Surabaya - Menjelang Hari Lebaran seperti saat ini, pihak Kepolisian sudah mewanti-wanti masyarakat untuk selalu waspada terhadap aksi-aksi kejahatan yang biasanya sering terjadi. Kejahatan yang kerap terjadi belakangan ini seperti halnya pencurian saat rumah dalam keadaan kosong. Apalagi mendekati Idul Fitri seperti ini akan banyak rumah yang ditinggal pemiliknya untuk mudik keluar kota.

Hal ini seperti yang terjadi di kawasan Asemrowo Kota Surabaya. Sebuah rumah yang ditinggal pergi oleh pemilikya diketahui disatroni oleh maling pada malam harinya. Uniknya, pelaku aksi kejahatan ini masih tetangga pemilik rumah itu sendiri. Sehingga pelaku ini mengetahui dengan persis mengenai kondisi dan situasi di lingkungan tersebut.

 

Pelaku yang bernama Mahur Rosi ini timbul niat jahatnya saat melihat rumah tetangganya sendiri dalam keadaan kosong. Saat malam tiba, pria berusia 28 tahun ini langsung memanjat pagar dan membobol pintu rumaha gar bisa masuk kedalamnya. Rupanya Mahur ini termasuk ahli juga dalam membobol rumah, hal ini terbukti dengan cepat dirinya bisa merusak kunci rumah tanpa menemui kesulitan yang berarti.     

Sesampainya didalam rumah, Mahur tidak membuang banyak waktu. Dirinya langsung menuju ke kamar utama guna menyempurnakan aksinya. Dikamar utama ini Mahur Rosi seakan menemukan durian runtuh. Setelah membuka lemari, dirinya menemukan jam tangan Alexander Christy, Perhiasan emas seberat sembilan gram dan surat berharga berupa BPKB motor. Setelah semua berhasil didapatkan, pencuri ini langsung kabur.

Keesokan harinya, waktu  si pemilik rumah ini datang mereka sudah mendapatkan firasat buruk saat melihat kunci rumah dalam keadaan rusak. Saat masuk ke dalam kamar, mereka sedikit shock saat melihat kondisi lemarinya acak-acakan. Setelah dicek dengan seksama, rupanya ada beberapa barang berharga yang raib.

Kejadian yang tidak mengenakkan ini langsung saja dilaporkan kepada pihak Kepolisian. Tidak menunggu waktu lama, penyelidikan langsung dimulai, terutama dengan melihat rekaman CCTV disekitar rumah korban.

Di saat penyidikan tengah berlangsung, tiba-tiba saja Mahur ini malah menelpon pemilik rumah. Dengan entengnya si pencuri ini menghubungi pemilik rumah. Pencuri ini beralasan menemukan BPKB notor, namun dirinya meminta tebusan senilai Rp500.000 bila pemilik ingin mendapatkan BPKB tersebut.

 

Akhirnya pemilik rumah menyetujui tawaran pelaku untuk memancing pencuri keluar dari persembunyiannya. Rupanya pencuri ini cukup cerdik, sebab dia mengutus seseorang untuk melakukan transaksi tersebut dengan imbalan uang Rp100.000.

 

Namun pihak Kepolisian akhirnya bisa melacak keberadaan Mahur Rosi di sebuah warung yang berada di Jalan Asemrowo III. Saat didatangi oleh pihak Kepolisian dirinya sempat terkejut dan tak mengira kasusnya bakal terungkap. Pencuri ini mengaku menggasak barang tetanggaknya guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. (yyan)